Bukittinggi — Kabar gembira buat ketua Rukun Tetangga/Warga (RT/RW) serta Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), karena Pemko Bukittinggi pada tahun 2025 mendatang akan menaikkan honor mereka masing-masing Rp.100 ribu/bulan.
Saat ini honor Ketua RT yang diterima sebesar Rp475 ribu per bulan menjadi Rp575 ribu. Sedangkan Ketua RW dari Rp500 ribu per bulan menjadi Rp600 ribu. Begitu pun honor Ketua LPM menjadi Rp600 ribu dan honor sekretaris dan bendahara LPM menjadi Rp575 ribu.
“Saat ini, bersama DPRD Kota Bukittinggi sedang menyusun APBD Tahun 2025. Diusulkan honor ketua RT dan RW serta ketua dan Sekretaris LPM masing-masing dinaikan Rp. 100 ribu/bulan,” jelas Walikota Bukittinggi, Erman Safar ketika mengelar pertemuan dengan para RT/RW, LPM, Kader Posyandu se-Kecamatan ABTB dan Guguak Panjang di Rumah Dinas Belakang Balok, Selasa (24/9).
Wako berharap usulan kenaikan honor tersebut dapat disetujui oleh DPRD Kota Bukittinggi. Sehingga dapat direalisasikan pada tahun depan. Diharapkan kenaikan honor tersebut menjadi cambuk bagi RT dan RW untuk melaksanakan tugas pemerintahan dengan baik, karena merupakan bagian dari lembaga kemasyarakatan yang bertugas untuk membantu pemerintah.
“Ketua RT dan RW juga berperan sebagai mitra dalam memberdayakan masyarakat. seperti menjaga kampung dari Narkoba, sebab beberapa hari lalu kita telah melaunching nol kasus narkoba dan LGBT,” ulas Wako.
Sebelumnya, Pemko Bukittinggi sejak tiga tahun lalu telah menaikkan bantuan makanan untuk Posyandu Lansia dan Posyandu Balita dari Rp75 ribu menjadi Rp500 ribu perbulan.
“Kami kira, bantuan sebesar itu masih belum cukup nominalnya. Namun, pada tahun depan sesuai dengan program presiden terpilih bapak Prabowo Subianto akan memberikan makan siang gratis untuk anak TK, PAUD, SD, SMP dan SMA di seluruh Indonesia. Khusus di Bukittinggi sendiri ada sebanyak 21 ribu anak yang akan dapat makan siang gratis,” ulasnya.
Ditambahkan, program makan siang gratis tersebut akan dikelola di kelurahan dimana sekolah berada. Besar kemungkinan akan dikelola oleh kader Posyandu, dasawisma dan karang taruna serta diawasi oleh Babinkamtibmas dan Babinsa.
Yang akan mengelola makanan bergizi gratis untuk anak anak itu adalah RT/RW, LPM, Posyandu, Karang Taruna dan dasawisma dimasak di dapur umum dan langsung di distribusi ke sekolah sekolah. Anggaran dari pemerintah pusat. (Pon)
Discussion about this post