Padang – Jalan Pasar Baru (Pessel) – Alahan Panjang (Kabupaten Solok) sepanjang 44 kilometer (km), hingga saat ini yang sudah terselesaikan sepanjang 23 km, dan masih tersisa 21 km yang belum terselesaikan, diupayakan selesai tahun 2021.
Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit usai meninjau jalan Pasar Baru-Alahan Panjang, kemarin.
Pada kesempatan yang sama, turut hadir Kepala Biro Kerjasama, Pembangunan dan Rantau, Luhur Budianda, jajaran Dinas PUPR Sumbar, Dinas Pariwisata dan Balai Jalan Nasional III.
“Untuk menuntaskan jalan ini, dibutuhkan anggaran lebih kurang Rp70 miliar, tentu ini dibutuhkan berbagai upaya, baik dari APBD Provinsi atau APBN” ungkapnya.
Yang mana total panjang jalan tersebut 44 kilometer (km), hingga saat ini yang sudah terselesaikan sepanjang 23 km, dan masih tersisa 21 km yang belum terselesaikan.
Kemudian, Wagub juga menjelaskan Pengerjaan awal jalan tersebut sudah dimulai sejak 2008 silam, namun tidak bisa terselesaikan karena terkendala dengan anggaran.
“Mudah-mudahan anggaran 70 miliar tersebut segera kita dapatkan, namun tentu perlu dibicarakan dengan Gubernur, dan harapan kita 2021 bisa selesai,” harapnya.
Kedepan dia juga berharap bila sudah selesai, maka akan dicoba mengusulkan agar jalan ini menjadi jalan nasional.
“Kita coba usulkan ke Kementeriaan PUPR, dengan tujuan agar pemeliharaannya lebih mudah,” harapnya kembali.
Jika jalan yang menghubungkan dua daerah tersebut dapat diselesaikan, Nasrul Abit optimis akan memberikan dampat positif bagi kedua daerah tersebut, terutama efisiensi waktu dalam membawa hasil daerah masing-masing.
“Pessel bisa membawa hasil perikanannya ke Solok lebih cepat, begitu juga dengan Solok yang bisa membawa hasil sayur-sayuran nya. Jika dihitung akan memangkas jarak sekitar 80 km, jika dibandingkan melewati Padang,” pungkasnya. (*)
Discussion about this post