Pessel – Terkait penyebaran virus corona benar-benar menjadi ancaman serius bagi masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumbar, sehingga ditunda sejumlah ivent tahunan di negeri berjuluk Sejuta Pesona ini.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) setempat, Hadi Susilo, mengatakan untuk mencegah adanya aktivitas kontak langsung dalam keramaian.
“Untuk Pessel seluruh iven kepariwisataan dan olahraga yang telah dijadwal pada bulan Maret hingga April ditunda pelaksanaannya sampai kondisi kembali normal,” katanya pada wartawan, Senin (16/3) kemaren.
Dalam agenda Pemkab Pessel yang akan dilaksanakan pertama ivent festival Langkisau yang dilaksanakan pada pada 13 sampai 18 April 2020 mendatang.
Selain penundaan event yang telah dijadwalkan, saat ini Pemkab tengah fokus untuk melakukan pemantau di sejumlah titik objek wisata. Terutama, untuk objek wisata yang menjadi tujuan wisatawan mancanegara.
“Salah satunya, objek wisata yang menjadi tujuan favorite bagi wisatawan mancanegara, seperti Pulau Cubadak kawasan Mandeh dan Pantai Carocok Painan,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes), Yuni Andra mengatakan, sebanyak 14 warga di daerah itu dilaporkan sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) penularan wabah virus corona, setelah ada rilis dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di Padang.
Tersebar di beberapa kecamatan, saat ini pihak masih terus melakukan pemantauan. 14 orang dilaporkan masuk OPD setelah pulang dari luar negeri. (Robi)
Discussion about this post