SAWAHLUNTO – Setidaknya ada empat titik longsor, karna intensitas
hujan yang cukup tinggi mengguyur Kota Sawahlunto semenjak Senin
(6/7/2020) sampai saat ini yang mengakibatkan beberapa titik jalan dan
rumah warga terkena longsor dan pohon tumbang, disangsikan akan rawan
kembali terjadi.
Data dari Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Penanggulangan Bencana
Daerah (Kebangpol PBD) Sawahlunto, setidaknya terdapat 4 titik
longsor, di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di Muarokalaban kecamatan
Silungkang, ruas jalan Rantih kecamatan Talawi, Kampung teleng
Kecamatan Lembah segar dan Jalan Talang Tuluih Kecamatan Silungkang
Kepala Kesbang Pol PBD Sawahlunto, Adri Yusman menyatakan untuk upaya
penanganan material longsor di jalan lintas Sumatra Muarokalaban telah
langsung dibersihkan menggunakan alat berat dari dinas PUPR dibantu
oleh intstansi terkait lainnya.
“ penanganan longsor ini lebih diutamakan karna mengancam turunnya
rumah yang ada diatas longsoran dan membahayakan rumah dibawahnya ”
jelas Adri Yusman
Jalan terban di Rantih, jelasnya dilakukan penanganan mengunakan alat
berat dan kini sudah dapat dilalui mobil meksi hanya masih satu jalur
saja. Dan beberapa titik longsor yang diwaspadai telah dilakukan
antisipasi sementara dengan menutup terpal.
Dia berharap karna intensitas hujan masih tinggi, kepada masyarakat
agar meningkatkan kewaspadaan khususnya di daerah yang rawan longsor.
“Agar melapor jika ada kemungkinan potensi yang rawan akan bencana
seperti longsor, pohon tumbang maupun potensi bencana lainnya,
termasuk di fasilitas fasilitas umumnya,” pintanya. Tumpak
Discussion about this post