Padang — Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar, Hansastri menyatakan kesiapan Pemprov Sumbar sebagai tuan rumah pelaksanaan Latihan Integrasi dan Kemitraan Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara XLIII/2023, yang akan digelar pada 15 Mei – 7Juni 2023 di lima kabupaten/kota di Sumbar, yakni kota Padang, kota Solok, kota Pariaman, kabupaten Pesisir Selatan dan kabupaten Pasaman.
Hal tersebut disampaikan Sekda Hansastri dalam Rapat Pleno Latsitardanus XLIII Tahun 2023, yang dibuka oleh Danjen Akademi TNI, Letjen TNI Teguh Arief, SE, MM, di Gedung Bhinneka Eka Bhakti, Akademi TNI, Jakarta, Kamis (6/4/2023).
Dalam sambutannya, Hansastri menyampaikan apresiasi atas kepercayaan kepada Sumbar sebagai tuan rumah pelaksanaan Latsitarda Nusantara XLIII yang akan diikuti oleh lebih kurang dua ribu peserta dari Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Udara (AAU), Akademi Angkatan Laut (AAL), Akademi Kepolisian (AKPOL) Poltek SSN, IPDN serta mahasiswa daerah.
“Dengan memohon ridho Allah SWT dan dukungan dari semua pihak terkait, Provinsi Sumatera Barat siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Latsitarda Nusantara ke 43 tahun 2023,” ujar Hansastri.
Sebelumnya, pada pembukaan, Danjen Akademi TNI, Letjen Teguh Arief berpesan agar dalam rapat pleno tersebut, berbagai keputusan dan rencana yang sebelumnya telah ditetapkan dalam beberapa agenda rapat teknis oleh Akademi TNI dengan panitia daerah, agar menjadi perhatian bersama.
“Keputusan-keputusan atas rencana kegiatan yang telah disiapkan kembali di diskusikan dan jadi perhatian bersama sehingga rapat pleno akan menghasilkan keputusan bersama dalam rangka kesiapan pelaksanaan Latsitardanus ke 43 di Provinsi Sumatera Barat,” ungkap Danjen.
Demi kelancaran Latsitardanus ke-43 di Sumbar, Danjen juga berpesan agar menyiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan, koordinasi dengan intensif sebelum, selama dan setelah pelaksanaan kegiatan untuk menjamin terlaksananya tiap tahapan kegiatan. Kemudian, jaga kekompakan dalam wadah Integrasi antar Instansi.
Selain itu, Danjen juga mengingatkan agar tertib administrasi dalam rangka monitoring dan evaluasi kegiatan, serta selalu melakukan pengawasan dan pengendalian di tiap kegiatan untuk menjamin kelancaran tahapan kegiatan.
“Jangan lupa, dalam setiap kegiatan senantiasa memohon doa keselamatan dan perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa Allah S.W.T,serta mengedepankan faktor keamanan,” tegas Danjen.
Dalam rapat pleno yang juga dihadiri panitia daerah dari kabupaten dan kota lokasi dilaksanakannya latsitardanus, tersebut dibahas berbagai persiapan akhir pelaksanaan kegiatan serta beberapa usulan tambahan diantaranya dari Walikota Solok Zul Elfian Umar, agar di kabupaten dan kota juga dilakukan upacara penyambutan meskipun sudah dilakukan di tingkat provinsi.
Lebih lanjut, dalam rapat ini juga ditetapkan jadwal kegiatan pembekalan oleh gubernur dan kepala daerah lokasi pelaksanaan latsitardanus, kepada taruna peserta, yang direncanakan pada awal Mei nanti.(is/doa/MMC/adpsb)
Discussion about this post