Payakumbuh – Kepengurusan Ikatan Keluarga Tanah Datar (IKTD) Luak Nan Bungsu (Payakumbuh – Lima Puluh Kota) periode 2023-2027 resmi dikukuhkan di GOR M. Yamin Kubu Gadang, Sabtu (28/01/2023).
Hadir dalam kegiatan itu, Wali Kota Payakumbuh yang diwakili Sekda Dafrul Pasi, Bupati Tanah Datar Eka Putra, Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin, Forkopimda, Wakil Ketua DPRD Payakumbuh Wulan Denura, tokoh masyarakat Luak Limo Puluah dan Tanah Datar serta anggota IKTD di Luak Nan Bungsu.
Untuk periode 2023-2027 Basri Latief dipercaya menahkodai IKTD Luak Nan Bungsu dan sebagai sekretaris dipercayakan kepada Anhar.
Ketua IKTD Luak Nan Bungsu Basri Latief menceritakan, sebelumnya IKTD ini bernama Iwatar (Ikatan Warga Tanah Datar). Dan telah vakum melaksanakan kegiatan sejak 2019 lalu.
“Kami bersama warga IKTD lainnya termotifasi untuk mengaktifkan kembali. Alhamdulillah saya dipercaya sebagai ketua untuk empat tahun kedepan,” katanya.
“Untuk Luak Nan Bungsu ini ada sekitar 6500 KK yang tergabung. Mudah-mudahan kita semakin solid dan berkolaborasi dengan pemda untuk kemajuan pembangunan di Luak Limopuluah.” lanjutnya.
Saat menghadiri kegiatan, Pj. Wako Payakumbuh yang diwakili Sekda Dafrul Pasi mengucapkan seamat atas dilantiknya kepengurusan baru IKTD Luak Nan Bungsu.
“Kita sangat mengapresiasi, karena IKTD ini sangat berperan dalam pembangunan Kota Payakumbuh ini,” ucap Sekda Dafrul Pasi.
Melalui Sekda, Pj. Wako berharap kepengurusan baru ini bisa terus menjaga semangat kerjasama dan solidaritas yang sudah dibangun selama ini.
“Kita sangat menghargai kontribusi IKTD selama ini. Semoga bisa terus bekerjasama untuk mencapai visi kota yang lebih baik,” tutupnya.
Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra mengucapkan terimakasih kepada Pemko Payakumbuh yang telah memfasilitasi terselenggaranya kegiatan ini.
“Terimakasih kepada Pak Wali Kota dan Bupati yang telah memfasilitasi. Dan apresiasi untuk panitia yang telah menghadirkan tokoh-tokoh hebat di acara ini,” katanya.
Bupati Eka mengajak para perantau terus bersinergi dengan pemerintah untuk memajukan kampung halaman. ‘Walau pai marantau jan lupo jo kampuang’.
“Harapan kita para perantau terus bersinergi membangun kampung halaman. Berkat dukungan perantau program-program kita bisa berjalan dengan lancar,” ucapnya.
Senada dengan itu, Bupati Liko Safaruddin juga mengajak IKTD terus menjaga persatuan dan merajut kebersamaan membangun rantau dan Luak Nan Tuo.
“Berkat sinergisitas kita akan segera mewujudkan pembangunan tol Padang-Pekanbaru guna meningkatkan perekonomian masyarakat,” pungkasnya.
Discussion about this post