PAINAN – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) menggelar rapat evaluasi kerja bersama sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) di gedung istimewa DPRD daerah setempat, Kamis (16/9).
Dalam Hearing itu, dipimpin langsung oleh Ketua Komisi lll Herpi Damson dihadiri OPD Dinas Perhubungan, BPBD, Dinas PUPR, Dinas Perkimtan, Dinas Lingkungan Hidup, Bappedalitbang, Asisten II Setda dan Dinas Kominfo.
Novermal Yuska menyampaikan, dalam evaluasi kerja pertengahan tahun ini, banyak kendala yang perlu dilakukan evaluasi untuk menindaklanjuti sejumlah kegiatan yang belum terakomodir akibat refocusing.
Hal itu, ia lontarkan kepada Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ini meminta untuk mengadakan satu unit perahu karet lengkap dengan mesinnya dan 1 (satu) mobil pick-up guna mendukung opersional Tim Reaksi Cepat (TRC) yang berposko di Kantor Ranah Pesisir.
“Perahu karet dan mesinnya yang ada sekarang sudah tidak bisa digunakan, dan mobil operasionalnya tidak ada. Ini harus masuk program, karena perahu karet ini kebutuhan sehingga tahun 2022, bisa ter akomodir.
Selain itu, lanjut Novermal menyampaikan juga meminta pemerintah daerah setempat untuk mengadakan 1 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) dalam penanggulangan bencana kebakaran di kecamatan Linggo Sari Baganti dan sekitarnya.
“Karena, untuk kecamatan Linggo Sari Baganti, termasuk juga Pancung Soal dan Air Pura kini ditangani oleh Posko Damkar Balai Selasa dan Tapan yang jaraknya sangat jauh, dan mobil Damkar sering tiba di lokasi kebakaran setelah semuanya hangus terbakar,” ungkapnya.
Di Komisi III DPRD Pessel, diketuai Herpi Damson. Wakil Ketua Ikal Jonedi, Sekretaris Pardis. Anggota Novermal Yuska, Mahmud Yosrizal, Sri Kumala Dewi, Indra Jaya, Armadi dan Nasrul Hartono. (Robi)
Discussion about this post