Agam, Ri — Tim Pasukan Kibar Bendara (Paskibra) Kabupaten Agam tahun 2021 yang akan bertugas dalam puncak peringatan detik-detik proklamasi hari Kemerdekaan RI ke-76 tanggal 17 Agustus mendatang, hadang ujian berat.
Pasalnya, sesuai hasil tes swab sebelum tahapan latihan lapangan dan masa karantina untuk persiapan kegiatan, yang hasilnya keluar Selasa,(3/8) malam, tercatat sebanyak 25 orang dari 65 personil yang akan bertugas, dinyatakan positif terpapar virus corona.
Saat ini, 14 personil yang dinyatakan positif sudah menjalani isolasi di BLK Pemkab.Agam di Sungai Jariang, sisanya menjalani karantina mandiri di kediaman masing-masing yang diawasi secara ketat tidak hanya oleh tim medis, tapi juga panitia kegiatan Paskibra Pemkab.Agam.
Kondisi itu, membuat panitia persiapan HUT RI ke-76 Kabupaten Agam sempat “kelimpungan” mencari solusi terbaik, namun sesuai keputusan bersama, prosesi latihan lapangan, tetap berlanjut mulai Kamis besok, sementara personil yang menjalani karantina diberi pembekalan khusus dan diharapkan, bisa segera pulih sehingga bisa bergabung dengan tim untuk mengikuti pelatihan menjelang hari H tugas kenegaraan tersebut.
Hal itu dibenarkan Maswar, SP,d, penanggungjawab kegiatan Paskibra Pemkab.Agam dan Aznil, keua Purna Paskibra Indonesia (PPI) Kabupaten Agam.
Dijelaskan Maswar, tes swab yang digelar sesuai ketentuan yang ditetapkan pemerintah pusat, karena tahapan pelaksanaan upacara puncak HUT RI ke-76 tahun ini, harus melalui protokol kesehatan covid19 yang ketat.
Ditambahkan, untuk pematangan persiapan, seluruh personil yang terlibat, tidak hanya 65 orang tim inti paskibra, tapi juga personil pendukung, pelatih dan panitia dari unsur TNI, Polri, PPI Agam dan jajaran pemerintah harus menjalani tes swab sebelum tahapan kegiatan pelatihan lapangan dimulai.
“Hasilnya, ya itu tadi, 25 orang anggota tim terpapar positif, dan kami langsung mengambil langkah-langkah penanganan, saat ini 14 orang menjalani isolasi di BLK Pemkab.Agam di Sungai Jariang, 11 orang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, “ ungkap Maswar.
tentang kemungkinan opsi lain terhadap 25 personil yang terpapar covid-19 itu akan mengganggu proses persiapan, dijelaskan Maswar dan Aznil, pihaknya bersama panitia akan melihat perkembangan kondisi, namun proses latihan lapangan tetap berlanjut.
“ Kita lihat perkembangannya, mudah-mudahan dalam sepekan ini, sudah pulih sehingga 25 personil yang kini menjalani isolasi bisa kembali bergabung, “ ungkap Aznil.
Maswar menegaskan, sesuai keputusan panitia, dan ketua PHBI Agam, untuk personil Paskibra Agam tidak akan dilakukan penggantian, karena pertimbangan waktu yang semakin dekat, “ persiapan tetap berlanjut, kita akan menyesuaikan dengan kondisi yang ada nanti, mudah-mudahan mereka segera pulih, dan dinyatakan negative, “ ulas Maswar.
Daji
Discussion about this post