SOLOK SELATAN,R.Investigasi- Forum Komunikasi Anak Solok Selatan (FORKASSEL) peduli korban banjir Solsel dengan menyalurkan bantuan langsung pada korban terdampak. Forum ini merupakan wadah sosial dan silaturahmi dari perantau Solsel yang ada di dalam dan luar negeri.
Pendistribusian sebanyak 100 paket bantuan difokuskan pada empat titik yakni, Pinti Kayu Nagari Pakan Rabaa Timur, Balun Sawatau Nagari Balun, Batang Lolo dan Kampung Palak Nagari Pasar Muara Labuh, pada Rabu (25/12).
Koordinator FORKASSEL di Solsel, Indra Sari Putra menyebutkan bantuan ini suatu bentuk kepedulian anak Nagari asal Solsel baik yang berada diperantauan maupun yang berada di kampung halaman. Selanjutnya, bantuan yang terkumpul di distribusikan langsung ke korban berupa paket sembako.
“Donasi bantuan ini ikut disponsori oleh Lapak Musik TV yang juga pemiliknya adalah orang Solsel,” kata Indra.
Ia mengatakan, solidaritas dan kegiatan sosial yang dilakukan untuk kepedulian terhadap Solsel tidak hanya saat banjir ini saja. Sebab, sebelumnya Forum ini juga pernah menyalurkan bantuan pada korban gempa di Solsel. “Bahkan, untuk bantuan pada Masjid dan masyarakat kurang mampu juga rutin di lakukan. Ini yang kita salut pada Pengurus maupun anggota forum ini,” katanya.
Kedepan, FORKASSEL bakal mengusung program hewan kurban pada lebaran idul adha 2020, dan program sosial untuk anak yatim piatu. “Sudah terkumpul donasi untuk tiga ekor Sapi dari anggota forum. Semoga dengan adanya bantuan ini, bisa meringankan beban korban banjir Solsel,” ujarnya.
Forum yang di Ketua oleh perantau Solsel di Malaysia Khaidirul Fitri Kampai dan Ketua Koordinator Mulyadri Anas perantau Solsel di Jakarta, melakukan penggalangan dana melalui grup WAG. Kemudian, hasil penggalangan dana tersebut dikirimkan ke rekening bendahara yang ada di Malaysia dan Jakarta.
Sementara, Sekretaris FORKASSEL, dr. Aminah Jailani menyebutkan tujuan utama dari forum adalah untuk kegiatan sosial. Dan solidaritas anak nagari Solsel yang peduli kampung halaman baik suka maupun duka. “Kami ingin kegiatan semacam ini bisa dipertahankan dan berkesinambungan, tidak terhenti sampai disini,” tutupnya. (deno)
Discussion about this post