Sawahlunto, RI-Tokoh Masyarakat dan Ninik Mamak Desa Kolok Gandeng Pers Kota Arang Sawahlunto mempublikasikan Embung Malakutan Ngalau Harimau Kolok Nan Tuo.
Bersama Ketua KAN Kolok Ir. Dahler Jamaris, MSc Dt. Penghulu Sati, Kepala Desa Kolok Nan Tuo Adeks Rossie Mukri Ketua Mpok Darwis (Kelompok Sadar Wisata) Devis Varisco, Ketua PWI Sawahlunto dan wartawan Sawahlunto ekspos wisata alam di Embung Malakutan Ngalau Harimau Kolok Nan Tuo, minggu (23/6).
Menurut Ketua KAN Kolok Dahler Jamaris,
Embung Malakutan Ngalau Harimau sendiri merupakan irigasi yang disiapkan untuk memberikan air terhadap pabrik Sereh Wangi dan pabrik Tepung Sukun yang akan dilaunching tahun 2019 ini.
“Dan juga bisa menjadi air tanah resapan untuk wilayah sekitarnya yang saat ini masih dalam kondisi gersang sehingga menjadi lahan produktif. Tujuannya agar kita bisa kembangkan jadi tempat wisata alam dan bisa menambah income bagi masyarakat setempat.
Adeks Rossie Mukri mengungkapkan keseriusan pemerintah desa dalam mengembangkan wilayah ini,” Iya kita serius buat pengembangan embung ini mulai dari tempat irigasi hingga menjadi objek wisata kedepannya, bersinergi dengan Pemda Sawahlunto melalui dukungan dari Walikota Sawahlunto Deri Asta, juga bersinergi dengan pihak Provinsi terutama Dinas Kehutanan Provinsi dalam pemberian bibit Sukun dan Sereh Wangi sebagai produk utama dari pabrik yang akan didirikan dalam tahun ini.
Ketua Mpok Darwis Devis Varisco menjelaskan,” Melihat potensi lahan sekitar 40 Hektar ini, dan banyaknya sumber air kami berinisiatif mengembangkannya jadi pariwisata alam. Tetapi saat ini kita terkendala dengan kondisi jalan tanah bila hujan akan becek dan berlumpur.
Subandi Arpan yang hadir dan merupakan Ketua PWI Sawahlunto menyambut dengan antusias,” Lokasi ini sangat bagus dikembangkan secara profesional, dan dengan menggandeng pers Kota Arang untuk menginformasikannya, ini merupakan paket lengkap, mari kita bersama sama menviralkannya potensi alam yang indah ini,” pungkasnya saat berkeliling di Malakutan Ngalau Harimau tersebut.
Yosefin
Discussion about this post