R. Investigasi — Di tengah wabah yang melanda Negeri DPW Tujuah Lurah Koto Rantang Sepakat Daerah Riau membagikan 40 paket sembako kepada warga terdampak akan virus covid 19 (2/5).
Kepada awak media via Whatshapp Jaswir, S. Kom mengatakan bahwa Parantau Asal Palupuh yang berada di Riau melalui wadah organisasi Parantau yang lebih buming dikenal sebagai TKS (Tujuah Lurah Koto Rantang Sepakat) berinisiatif mengumpulkan donasi untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak dari virus covid 19. Ungkap Jaswir.
Pengurus DPW TKS (Dewan Pimpinan Wilayah Tujuah Lurah Koto Rantang Sepakat) bersepakat untuk mendirikan posko bantuan Covid 19 di Komplek Perumahan Karya Pesona Mandiri Jl. Suka Karya Panam.
Alhamdulillah baru beberapa hari Posko dibuka setidaknya sudah 40 paket sembako telah terkumpul dan sembako tersebut langsung kami bagikan kepada masyarakat yang terdampak covid 19 umumnya, masyarakat palupuah yang berada di Riau khususnya.
Donasi akan terus kami tampung dan semoga dapat bermanfaat bagi yang menerimanya, dan bagi yang belum menerima jangan bersedih hati, mungkin masih ada dunsanak kita yang lebih membutuhkan dari kita, semoga donasi banyak terkumpul dan kita semua mendapatkan sembako atas dampak covid ini, kata Jaswir.
Atas nama ketua DPW TKS Riau beserta pengurus kami merasa prihatin dan mempunyai tanggung jawab moral untuk berbuat dalam meringan kan beban saudara saudara kita yang terdampak sehingga tercetus niat untuk membuka donasi pengadaan paket sembako ini, walaupun jumlah nya tidak banyak tapi minimal kita sudah berbuat,, karena dampak Covid-19 ini makin dirasakan. Banyak usaha warga terhenti dan banyak warga kehilangan pekerjaan. “Dengan mewabahnya pandemi Covid-19, nurani kita terketuk. ingin berbagi untuk meringankan beban warga.
Menurutnya, untuk menanggulangi masa-masa sulit, ini bukan hanya tugas pemerintah semata, tapi peran serta kita bersama juga sangat diharapkan. “Saya memgimbau kepada semua masyarakat, agar selalu patuh pada himbauan pemerintah dalam upaya menghentikan penyebaran virus mematikan ini,” tutupnya.
(aji/ary)
Discussion about this post