Tanah Datar – Baru-baru ini, sebuah kejutan datang dari salah seorang bakal calon kepala daerah di Sumatera Barat, tepatnya di Kabupaten Tanah Datar, Dodi Hendra.
Poster atau baliho milik Ketua DPRD Kabupaten Solok tersebut, yang menampilkan dirinya sebagai bakal calon Bupati Tanah Datar, muncul di ruang publik. Melalui pesan singkat di WhatsApp pada salah satu grup, Dodi Hendra menyampaikan permintaan maaf pada Sabtu (01/06) sore.
Dalam pesannya, ia memulai dengan ucapan terima kasih kepada tokoh adat, agama, dan masyarakat Tanah Datar. Ia mengungkapkan rasa terharunya karena banyak yang sukarela memasang baliho miliknya.
“Terima kasih saya ucapkan kepada tokoh adat, agama, dan masyarakat Tanah Datar. Saya terharu begitu banyak yang suka rela mau memasang spanduk saya. Dan mohon maaf yang belum dapat spanduk karena baru dicetak 300 buah,” ucapnya.
Selanjutnya, ia menyebutkan motivasi dirinya maju di Luhak Nan Tuo. “Saya ke Tanah Datar 1 untuk Tanah Datar istimewa, untuk sebuah perubahan,” ungkapnya.
Lebih lanjut dalam pesannya itu, ia meminta izin kepada para tokoh, termasuk tokoh yang ada di Partai Gerindra beserta para kader. Dirinya mengajak semuanya untuk merapatkan barisan menuju Tanah Datar istimewa. Menurutnya, sudah waktunya untuk Tanah Datar bangkit, terlebih lagi dengan Prabowo Subianto menjadi presiden terpilih.
“Saya izin kepada tokoh-tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh Gerindra, dan kader Gerindra. Mari kita bersatu untuk Tanah Datar istimewa. Sudah waktunya Tanah Datar membangun, karena bapak kita sudah terpilih jadi presiden,” terangnya.
Isi pesan berikutnya adalah, salah satu tokoh dari Batipuh di Tanah Datar sangat berharap Dodi Hendra maju sebagai BA 1 E (Bupati Tanah Datar).
Dia menyebut dalam pesan tersebut bahwa Dodi Hendra bukan orang luar yang dimajukan karena kepentingan pribadi, kelompok, atau uang, tetapi merupakan kader murni dari Gerindra yang akan menjalankan visi dan misi untuk Tanah Datar. Dodi Hendra dinilai cocok berpasangan dengan Arinto atau Indra Gunalan dari Lintau.
“Dia bukan orang luar yang dimajukan karena kepentingan pribadi, kelompok, atau uang. Tapi kita kader murni dari Gerindra yang akan menjalankan visi misi untuk Tanah Datar. Cocok pasangan beliau Arinto atau Indra Gunalan dari Lintau. Kami sudah rindu Tanah Datar dipimpin orang arah Barat: Pariangan, Rambatan, Batipuh, Sepuluh Koto. Sesuai dengan visi misi presiden terpilih, Bapak Prabowo kita,” tutup pesan tersebut. (Spa)
Discussion about this post