Pessel, R. Investigasi – Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (Distanhorbun) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat (Sumbar) melakukan monitoring kegiatan pertanian lapangan dalam rangka peningkatan hasil produksi 2020.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Pesisir Selatan, Ir. Nuzirwan, MT mengatakan kegiatan lapangan yang dilakukan tersebut antara lain monitoring panen secara tradisional di Keltan Kalumpang Kecamatan Batang Kapas.
“Kita juga melakukan pertemuan terbatas di Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Batang Kapas dengan PPL dan Pengurus Kelompok Tani serta mengunjungi Kelompok Petani Organik di Lakitan Kecamatan Lengayang,” katanya Rabu, 15 April 2020 di Painan.
Selain itu pihaknya juga melakukan monitoring panen dengan combine harvester di Nagari Nyiur Melambai Kecamatan Ranah Pesisir Selatan. Selanjutnya, meninjau pohon induk jengkol lokan dan bareh di Transad Inderapura Kecamatan Air Pura untuk persiapan pengembangannya.
Distanhorbun Pessel terus mendorong petani untuk meningkatkan usaha pertanian untuk pemenuhan pangan di tengah Pandemi Covid-19. Hal itu sangat penting, untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan pangan dan lonjakan harga pangan di masyarakat.
Selain itu, dirinya meminta petani hendaknya terus mengoptimalisasi lahan pertanian secara maksimal dengan menerapkan teknologi pertanian, sehingga produksi meningkat.
Kepada PPL ia meminta agar terus melakukan monitoring, penyuluhan, pembinaan dan pendampingan kepada petani dan kelompok tani yang ada dalam usaha pertanian.
Ia menambahkan, Kabupaten Pesisir Selatan memiliki potensi besar di sektor pertanian, dan hal itu menjadi basis ekonomi masyarakat. “Tentu potensi potensi itu mesti dioptimalisasi secara maskimal untuk peningkatan ekonomi,” tutupnya. (Robi)
Discussion about this post