Kota Solok – Dengan mengangkat tema “Gebyar Sahabat Rumah Belajar Berbagi”, Dinas Pendidikan Kota Solok gelar Gebyar Sahabat Rumah Belajar (SRB) tahun 2021 selama lima hari pada Jum’at sampai Selasa (05-09/11), di Aula Dinas Pendidikan Kota Solok.
Kegiatan ini bertujuan untuk melahirkan DRB (Duta Rumah Belajar), serta menyaring salah satu guru terbaik perwakilan provinsi pada ajang pembaTIK (Pembelajaran Berbasis TIK), yang dibuka oleh Amri Yulis, S.Pd, selaku Plt. Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Solok. Dalam pembukaan yang digelar secara tatap muka dihadiri oleh satu orang guru perwakilan setiap sekolah dan tatap maya bagi seluruh peserta yang telah mendaftar.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan agar guru-guru di bawah naungan Disdik Kota Solok antusias untuk mengikuti kegitan ini sehingga semakin banyak lagi SRB yang muncul dari Kota Solok untuk tahun-tahun berikutnya.
Ini merupakan titik awal guru-guru di Kota Solok meciptakan karya pembelajaran untuk peserta didik dikelasnya sendiri, tidak lagi menggunakan media pembelajaran yang dibuat oleh orang lain. Dalam Kegiatan yang dilaksanakan nantinya secara dari pada tanggal 8-9 November 2021 mampu merubah cara mengajar guru-guru menjadi lebih menarik dengan memanfaatkan TIK.
Pada tahun ini Kota Solok memiliki 4 orang SRB dari 30 orang SRB di Provinsi Sumatera Barat. Keempat SRB ini telah melalui tahapan seleksi dari level 1 sampai level 4 yang saat ini mereka sedang dalam penilaian untuk diseleksi kembali untuk menuju DRB (Duta Rumah Belajar). DRB sendiri merupakan hasil pemilihan yang diselenggarakan oleh PUSDATIN untuk menyaring salah satu guru terbaik perwakilan provinsi pada ajang pembaTIK (Pembelajaran Berbasis TIK).
SRB merupakan perpanjangan tangan dari PUSDATIN Kemendikbudristek RI (Pusat Data Teknologi dan Informasi) untuk menyebarkan praktik Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) kepada seluruh guru di nusantara baik dalam pembelajaran dan pemanfaatan.
Keempat SRB yang melaksanakan gebyar ini adalah Melina Sisri, SS guru TK Pembina Kota Solok, Yulia, M.Pd guru SMP Negeri 2 Kota Solok, Asy Syaukani, SS guru SMK Negeri 1 Solok dan Oktri Elsanema, S.Pd guru SMK Negeri 2 Solok.
Gebyar ini dilaksanakan dengan moda daring/tatap maya sehingga guru-guru memahami penggunaan TIK yang berada digenggaman mereka masing-masing. Dan output yang diharapakan Dinas Pendidikan Kota Solok adalah, masing-masing guru mampu menghasilkan satu karya TIK untuk pembelajaran di kelasnya sendiri.
Permulaan ini diharapkan nantinya terus berkembang dengan sendirinya. Hingga Minggu (31/10) kemarin guru-guru yang mendaftar dari jenjang PAUD, SD/MI, SMP/MTs, telah mencapai 400 peserta. Dengan dukungan Dinas Pendidikan Kota Solok, diharapkan mampu mengantar salah satu perwakilan Kota Solok untuk Menjadi Duta Rumah Belajar Provinsi Sumatera Barat Tahun 2021, sehingga Duta Rumah Belajar yang hadir pun dapat mewakili dari setiap Kab/Kota yang ada di Provinsi Sumatera Barat. (*)
Discussion about this post