Payakumbuh — Untuk meningkatkan mutu dan kualitas layanan pendidikan di Kota Payakumbuh, Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh menggelar Rakor (Rapat Koordinasi) Bidang Pendidikan yang dilaksanakan di Aula Lantai III Balaikota Payakumbuh, pada 10 Oktober 2022
Rakor ini dihadiri 3 OPD Mitra Dinas Pendidikan, yakni Dinas Kesehatan, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Kemenag Payakumbuh, dan Pejabat Struktural dan Pejabat Fungsional di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh serta Kepala TK, SD, SMP se Kota Payakumbuh.
Rakor tersebut dibuka oleh Pj. Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda, didampingi Asisten II Elzadaswarman dan Kepala Dinas Pendidikan Dasril. Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Wawan Sofianto, didampingi Sekretaris, Kabid serta 10 Kepala Puskesmas Payakumbuh, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Nofriwandi didampingi Kabid Pemuda dan Olahraga, Plh. Kemenag Payakumbuh dihadiri Kasubbag TU Kankemenag Kota Payakumbuh Mustafa didampingi Plh. kasi Bimas Islam Kanapi dan 8 orang Kepala Madrasah Kota Payakumbuh.
Kadisdik Kota Payakumbuh Dasril dalam sambutannya berharap adanya dukungan kebijakan kepala daerah dalam peningkatan kualitas pendidikan, dan difasilitasi kebijakan anggaran dalam bentuk BOS Daerah untuk mendukung kekurangan BOS bagi sekolah-sekolah negeri agar kegiatan pengembangan kegiatan akademis dan ekstrakuriler bisa lebih optimal lagi.
“Karena disadari BOS yang diterima sekolah masih sangat terbatas jumlahnya dan keleluasan dalam penggunaannya,” ujarnya.
Sementara itu, Pj. Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda menyampaikan ada beberapa program Kota Payakumbuh yang perlu ditindak lanjuti yakni kemiskinan ekstrem, stunting, Bian, kedisiplinan, dan pembuatan lagu Mars Payakumbuh.
Kepsek dan guru dapat berperan dalam penanggulangan stunting, masyarakat miskin, absulot yang memiliki anak sekolah melalui kerjasama dengan Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Puskesmas dan pemerintah kelurahan. selanjutnya sekolah dapat membuat inovasi untuk meningkatkan minat masyarakat bersekolah di sekolahnya seperti layanan pendidikan agama, seni dan olahraga, ekstrakurikuler, pramuka dan dan lain-lain,” kata Rida.
Disamping itu, Rida juga meminta guru dan kepsek agar ikut dalam berprestasi dalam lomba cipta lagu mars Payakumbuh dan lomba membuat surat kepada Wali Kota terkait ide-ide pembangunan pendidikan dalam rangka program Payakumbuh Cerdas dan Berkarakter.
Kegiatan ini juga disempatkan dengan penyerahkan bantuan zakat Baznas Payakumbuh kepada guru/tendik, siswa/mahasiswa di Payakumbuh serta pelepasan kontingen FOP (festival olahraga pelajar) Kota Payakumbuh sebanyak 12 orang atlet terdiri dari 6 orang cabang silat SD, SMP, SMA dan 6 orang cabang atletik SD, SMP, SMA.(Bbz)
Discussion about this post