SAWAHLUNTO – Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) kota Sawahlunto mengikuti Musyawaran Nasional (Munas) ke-IX LDII. Munas yang digelar secara daring dibuka Presiden Joko Widodo (Jokowi) Rabu (7/4/2021).
Wakil Ketua LDII kota Sawahlunto Dedi Salman menyatakan keikutsertaan secara daring LDII kota ini diikuti Ketua Umum LDII Kota Sawahlunto H Ardi Arifin, Sekretaris Umum Arifman serta jajaran pengurus di secretariat DLII kota ini.
“ kegiatan Munas dipusatkan di Pondok Pesantren Minhajurrosyidin, Jakarta Timur digelar dua hari dan telah dibuka oleh Presiden Jokowi dari istana presiden ” kata Dedi
Dalam pidato pembukanya, Jokowi menitipkan empat pesan kepada organisasi keagaaman di Indonesia yang harus dipegang sebagai pedoman.
“Pertama organisasi keagamaan harus mengedepankan prinsip yang menjunjung tinggi Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945,” pesan Jokowi kepada LDII, Rabu (7/4).
Jokowi melanjutkan, organisasi keagamaan juga wajib menjunjung tinggi toleransi terhadap sesama. Menurut Jokowi, organisasi keagaamn justru harus membuka ruang terhadap kepercayaan lain untuk saling menghargai.
“Organisasi keagamaan juga harus menjunjung tinggi toleransi terhadap sesama dan memberi ruang terhadap orang lain dan menghargai kesetaraan dan bersedia bekerjasama,” kata Jokowi
Munas LDII adalah Munas IX LDII, sebagai hajatan tertinggi organisasi dan penentu derap langkah untuk lima tahun ke depan. Bertujuan pula merevitalisasi dan menajamkan program kerja periode 2016 – 2021 yang masa bakti habis bulan ini dan menentukan kepengurusan periode 2021 – 2026 mendatang (T.Ab)
Discussion about this post