SAWAHLUNTO – Moment Lebaran tahun ini Pemko Sawahlunto, bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Kantor Kemenag setempat mengajak umat Islam di kota itu untuk mengumandangkan takbiran pada malam Idul Fitri di masjid, mushalla dan di rumah.
Wali Kota Sawahlunto Deri Asta, di Sawahlunto, Jum’at 22 April 2022 mengatakan ajakan takbiran di dalam masjid atau mushalla itu menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Menteri Agama RI Nomor 08 Tahun 2022, salah satu poinnya berbunyi menghimbau masyarakat untuk melaksanakan takbiran hanya di masjid, mushalla atau rumah masing-masing.
Karena Umat Islam bisa melaksanakan ibadah, termasuk takbiran pada malam Idul Fitri ini, namun supaya tetap terlindung dari resiko penyebaran COVID-19 itu ada beberapa pembatasan pada hal-hal yang rentan menjadi media penyebaran COVID.
“Takbiran untuk di masjid, mushalla dan rumah boleh, tapi kalau diselenggarakan berkeliling atau membuat arak-arakan itu tidak boleh,” kata Wali Kota, usai Rapat Koordinasi bersama Forkopimda dengan instansi terkait dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) membahas persiapan Idul Fitri.
Terkait untuk pelaksanaan shalat Ied, itu diselenggarakan bisa di lapangan atau di masjid dan memperhatikan protokol kesehatan (prokes) yang ketat
Pelaksanaan Sholat Ied di pusat Kota Sawahlunto, dilaksanakan di Lapangan Ombilin sementara jika cuaca hujan maka shalatnya dipindah ke masjid di sekitar itu,” kata Wali Kota Deri Asta.
Wali Kota menyebut hal ini sudah sesuai dengan ketentuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dimana sekarang Sawahlunto berada pada level II.
Ricardo Condrat Yusuf Kapolres Sawahlunto mengatakan pihaknya dalam rangkaian Operasi Ketupat Singgalang 2022 juga turut memberikan pengamanan pada momen malam takbiran dan shalat Ied.
“Di sini kami hadir memberikan perlindungan keamanan dan ketertiban pada masyarakat yang sedang merayakan Idul Fitri, jadi personel Polres itu ada yang patroli dan ada yang piket di pos yang telah ditentukan. Kita minta dukungan juga dari masyarakat bagaimana kita bisa bersinergi sehingga kita sama-sama mewujudkan situasi lebaran yang aman dan nyaman,” terangnya.
Kami menghimbau masyarakat agar dapat melaksanakan takbiran maupun shalat Ied sesuai denga Surat Edaran Menteri Agama RI, sambungnya lagi.
“Dari pemerintah pusat sudah keluar Surat Edaran Menteri Agama, kami tentu mendukung itu di lapangan dengan melakukan pengawasan sehingga apa yang disampaikan dalam surat itu terlaksana di tengah-tengah masyarakat,” jelasnya mengakhiri. ( Djasrizal )
Discussion about this post