Di Era Kades Wayan, Sejumlah Pembangunan Sumur Bor Mangkrak di Desa Tanjung Sari

Oku Selatan — Sejumlah bengkalai beberapa bangunan sumur bor era Kepala Desa Wayan terlihat kasat mata di beberapa dusun di Desa Tanjung Sari, Kabupaten Oku Selatan, Sumsel. Semua bangunan tersebut banyak yang tidak berfungsi lagi, dan alat kelengkapan seperti prasati, meteran listrik ada yang tidak terpasang sedari awal.

Ditemui di lokasi sebuah dusun, bangunan yang dibiayai dengan uang rakyat bersumber dari Dana Desa (DD) itu terlihat tak lagi memiliki mesin air, tedmon, dan pipa saluran.

Sedangkan lima bangunan sumur bor di dua dusun awak media temui misalnya, sumur bor yang pengadaannya patut dipertanyakan seperti ketiadaan prasasti, meteran listrik banyak yang tak terpasang.

Warga sekitar yang berhasil diwawancarai mengatakan, bangunan di era Kades Wayan hampir semua terbengkalai, sedari awal banyak tidak berfungsi.

“Sejak awal dibangun sumur bor itu tak dapat digunakan. Banyak yang tidak berfungsi. Asal jadi sepertinya,” sebut warga setempat yang enggan disebutkan identitasnya.

Diduga kuat, indikasi mark-up anggaran terhadap pembangunan sumur bor itu mewarnai mangkraknya fisik bangunan.

Ditemui di kediamannya, Wayan mantan Kepala Desa Tanjung Sari mengelak atas atas temuan beberapa awak media. Ia berdalih jika persoalan itu sudah diserahkan ke Kaur Pemerintahan saat itu.

“Soal prasasti yang tidak ada itu saya serahkan ke Kaur Pembangunan saat itu, satu tedmon ada yang saya pakai dan saat ini sudah pecah,” sanggah Wayan dengan nada kesal kepada awak media.

Lebih jauh elak Wayan, terbengkalainya sejumlah sumur bor itu bukan lagi jadi urusan dirinya. Sehingga pengawasan terhadap evaluasi monitoring (monev) pihak terkait pun dipertanyakan.

“Terbengkalainya bangunan era saya, bukan urusan saya lagi, pertanyakan saja ke kades sekarang, saya sudah tidak menjabat, dan bukan urusan saya lagi,” tambah Wayan mengelak.

Terkait dugaan penyimpangan atas biaya yang patut diduga mark-up atas pengadaan sumur bor ini beberapa awak media berencana melaporkan pada aparat penegak hukum guna pengusutan lebih lanjut. (Tim)