Sawahlunto – Desa Kubang Tangah dinobatkan sebagai 5 besar terbaik dari 14 Kab/Kota di Sumatera Barat. Setelah melewati tahap penilaian Administrasi, dalam Penilaian Desa/Kelurahan 2022. Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim Penilai, Amasrul SH dalam kegiatan Penilaian Tahap II Lomba Desa/Nagari dan Kelurahan Tk Provinsi Sumatera Barat 2022 di Desa Kubang tangah kecamatan Lembah Segar berlangsung Rabu, 15 Juni 2022.
Amasrul memaparkan sebagai 5 besar terbaik menurut regulasi maka Desa Kubang Tangah harus melewati tahapan penilaian tahap II yang berlangsung saat ini dengan tim penilai berkompeten dibidang masing-masing.
Amarul Ketua Tim juga memaparkan tujuan dari penilaian ini adalah untuk mengevaluasi desa dan kelurahan serta masyarakat menggali potensi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan yang dilakukan secara berjenjang.
Karena penilaian berjenjang di mulai dari tingkat Desa/Kelurahan, tingkat Kota, tingkat Provinsi sampai Nasional dilakukan juga untuk lebih mengetahui efektifitas kemandirian pembangunan yang berlangsung disetiap Desa dan Kelurahan sehingga benar benar diperoleh data valid yang dapat dipertanggungjawabkan, dan
berharap agar unsur Desa Kubang Tangah dapat pro aktif memberikan data dan paparan yang sesuai dalam tahapan sebelumnya sebagai indikator penting penilaian sehingga, Desa kubang tangah menjadi yang terbaik di Sumatera Barat yang nantinya mewakili ranah Minang ke tingkat nasional.
Walikota Sawahlunto Deri Asya,SH dalam sambutan mengucapkan selamat datang kepada tim Penilai mengatakan bahwa Desa Kubang tangah dinilai merupakan Desa terbaik di Kota Sawahlunto dalam hal pelayanan prima kepada masyarakat serta mampu memaksimalkan program ekonomi kerakyatan.
Sebanyak 70 persen masyarakat Kota Sawahlunto merupakan petani, sebagai mana kita ketahui sektor pertanian merupakan sektor yang tidak terimbas langsung pandemi covid19 sehingga melalui program- program ekonomi ekonomi kerakyatan yang diaplikasikan di setiap desa dan kelurahan yang di gagas pemerintah kota Sawahlunto terbukti berbuah hasil yang menggembirakan dimana Kota Sawahlunto menjadi pemuncak dari data BPS sebagai kota dengan penduduk miskin terkecil di Indonesia, juga mengatakan bahwa memimpin desa dan kelurahan bukan tugas mudah dimasa pandemi sebab harus ektra kerja keras.
“Kami berharap Desa Kubang tangah mampu memberikan hasil maksimal dalam penilaian ini sehingga memotifasi Desa dan Kelurahan yang lainnya untuk tetap tangguh dalam situasi pasca Covid19 melalui berbagai inovasi serta program-program yang ada demi peningkatan kesejahteraan masyarakat kita,” tutup Walikota.
Dengan tema “Melalui Pelaksanaan Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan Kita Wujudkan Desa dan Kelurahan Yang Tangguh Ekonomi Masyarakat Tumbuh”, penilaian berlanjut dengan pemaparan Kepala Desa serta kunjungan ke beberapa titik yang menjadi indikator penilaian.
(Djasrizal)
Discussion about this post