Tanah Datar – Salah seorang warga Nagari Minangkabau yang diketahui bernama Dedi, Selasa (23/7) siang, terlihat mencoba menutupi lubang di Jalan Lintas Batusangkar menuju Lintau, tepatnya di Nagari Minangkabau, Kecamatan Sungayang, menggunakan adukan semen.
Aksi penyemenan ini merupakan inisiatif warga untuk memperbaiki kondisi jalan yang rusak. Hal tersebut sudah dimulai sejak kemarin.
“Untuk jalan raya baru 2 hari, mulainya kemarin. Jalan Batusangkar via Lintau masih banyak yang berlobang, mungkin karena musim hujan kemarin. Maka jalan jalan yang ada di Tanah Datar ini banyak yang berlobang karena air lantaran saluran irigasi yang di pinggir jalan kabupaten maupun provinsi itu, banyak yang nggak diperbaiki. Maka ini ada inisiatif dari warga untuk kelancaran pengendara yang menggunakan jalan lalu lintas ini, agar bisa berjalan dengan lancar dan sampai ketujuan dengan baik,” ucapnya.
Ia menyebutkan bahwa sumber dana dari kegiatan tersebut, berasal dari swadaya masyarakat.
“Ada dari masyarakat, ada dari perantau. Alhamdulillah berkat sumbangsih beliau, mungkin dia dari materi kita di bagian tenaganya,” sebut Dedi.
Terkait jumlah titik yang akan dilakukan penambalan tersebut, Dedi menyebut dari dana yang ada bisa sebanyak 30 titik.
“Lebih kurang bantuan yang ada sekarang itu sebanyak 30 titik, mulai dari Minangkabau arah ke Batusangkar itu di simpang Jorong Badinah Murni menuju sampai nanti ke arah Batusangkar, untuk sementara waktu,” ungkap Dedi.
Di sisi lain, tanggapan masyarakat terkait hal yang dilakukan oleh Dedi tersebut mendapat respon postif. Hendrimon misalnya saat dikonfirmasi Reportaseinvestigasi.com, mengucapkan terima kasih atas apa yang dilakukan oleh Dedi tersebut. Dirinya menyebut bahwa sebelumnya warga juga pernah melakukan penambalan dengan menggunakan cadas, namun karena hujan kembali tergerus oleh air.
“Saya selaku warga setempat juga pernah melakukan hal yang sama, untuk swadaya sementara. Kami juga pernah menimbun jalan itu dengan cadas, namun kondisi saat kami menimbun itu cuaca sering hujan jadi tidak lama bertahan, cadas itu hilang kembali. Namun yang dilakukan saudara Dedi saya sangat mengapresiasi karena beliau melakukan kegiatan itu di sela sela kesibukanya, dia masih sempat untuk menutupi atau mensemenisasi jalan yang berlubang tersebut. Kami berterima kasih dan mengapresiasi, untuk kelancaran, kenyamanan agar warga tidak terjatuh, apa yang beliau lakukan sangat saya suport,” ungkapnya.
Giat tersebut diungkapkan Dedi akan terus dilakukan jika seandainya masih ada yang ingin membantu.
“Mudah mudahan kalau masih ada warga yang ingin menyumbang untuk tiket keakhirat, kita lanjutkan terus selagi masih ada tenaga,” tutupnya. (Spa)
Discussion about this post