Kota Solok – Kodim 0309/Solok mencanangkan daerah Gurun Bagan, Kelurahan VI Suku sebagai kampung Pancasila. Kampung Pancasila menjadi contoh dalam penerapan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan.
Dandim 0309/Solok, Letkol ARM Hendrik Setiawan mengatakan, pemilihan Gurun Bagan sebagai kampung Pancasila didasarkan pada sejumlah penilaian.
“Kampung Pancasila merupakan cerminan kehidupan masyarakat yang toleran dan menghargai perbedaan suku, agama dan ras,” kata Hendrik Setiawan, Selasa (15/3).
Dalam penerapannya nanti, Kodim 0309/Solok bakal memberikan pembinaan. Tujuannya, agar nilai-nilai Pancasila mengakar dalam kehidupan masyarakat.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra mengatakan, perbedaan merupakan modal dalam membentuk rasa kebersamaan dan persatuan.
“Dengan perbedaan kita harus bersatu dan lebih rukun karena kita merupakan warga negara Indonesia yang terbingkai dengan bhineka tunggal ika” kata Dhani.
Menurut Dhani, selama ini masyarakat sudah dikenal dengan masyarakat yang toleran dan menghargai perbedaan. Masyarakat dari berbagai suku hidup dalam kedamaian.
“Di Kelurahan VI Suku, terdapat beragam agama, suku, dan ras, tapi masyarakat hidup damai dan rukun. Semoga ini menjadi contoh bagi kita semua,” tutup Dhani. (*)
Discussion about this post