Bojonegoro – Dijelaskan juga oleh Koptu Benny, Anggota Satgas TMMD ke-110, bahwa dengan bermain bersama dengan permainan tradisional ini juga untuk menangkal permainan game online dari layar Handphone mereka apalagi ditengah pandemi Covid-19 anak-anak ini sangat sering menggunakan android.
“Ini sangat berbahaya jika kita tidak melakukan pengalihan permainan, bukan berarti untuk mereka meninggalkan Handphone Android mereka karena harus belajar online, namun dengan bermain tradisional akan dapat membuat anak anak ini bisa menjalin kebersamaan dan juga kekompakan serta lebih dekat antara temannya,” Tambah Koptu Benny, Rabu(17/3/2021).
Selain itu, Tim Satgas Yang lain juga mengingatkan bahwa dengan adanya belajar daring atau belajar sistem online ini jika tidak dilakukan pendampingan oleh Orang tua juga berdampak tidak baik, karena anak anak ini bisa saja membuka aplikasi lain yang membahayakan cara berfikir anak.
“Karena didalam Android itu terdapat banyak aplikasi yang bisa membahayakan anak anak, sehingga pendampingan orang tua sangatlah berarti bagi perkembangan anak,” Ujar Koptu Benny. (Pendim 0813)
Discussion about this post