PAINAN – Sehari usai perayaan HUT RI ke 76, sejumlah ruas jalan dan permukiman di Kota Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) digenangi air, Rabu 18 Agustus 2021.
Banjir terjadi di sejumlah ruas jalan Painan, tepatnya di Jalan Kamang Painan, Jalan Koto Tinggi Painan, Jalan Sultan Agung Painan dan beberapa ruas jalan lainnya yang mengganggu aktivitas warga.
Informasi yang diterima, genangan banjir dipicu akibat buruk saluran drainase. Hanya setengah jam saja sejak pukul 17.00 WIB diguyur hujan, pukul 17.30 WIB banjir mulai menggenang.
“Masih berlangsung, saat ini kami berupaya mengurus sejumlah barang-barang. Takut nanti air merembes masuk rumah,” ungkap Teddy (43) salah seorang warga yang dihubungi reportaseinvestigasi.com .
Banjir yang mengepung sejumlah ruas di jalan Painan ini, mencapai setinggi lutut orang dewasa, dan kondisi ini sudah berlangsung sejak 5 tahun terakhir.
“Bahkan belum sampai satu bulan ini sudah tiga bulan terendam banjir,” terangnya.
Terpisah, Kasi Kedaruratan BPBD Pessel , Husnul Karim membenarkan hal tersebut. Menurutnya, kawasan yang terendam banjir itu sudah jadi langganan banjir.
“Ya, karena sedimen drainase sudah menumpuk. Jadi kalau hujan datang, ya begitu kondisinya,” terangnya.
Lanjutnya, untuk saat ini pihaknya masih terus melakukan pemantauan, dan bakal segera memberikan bantuan jika ada laporan kerugian atau korban jiwa.
“Tapi, saat ini masih dalam kondisi normal dan belum ada rumah yang terendam. Jika ada laporan nanti kita akan segera turun,” tutupnya.
Hingga pukul 19.30 WIB banjir masih tergenang di sejumlah ruas jalan. Tidak hanya di Jalan Kamang, juga terjadi di sejumlah ruas lainnya di kawasan Painan. (Robi)
Discussion about this post