Tanah Datar — Dalam rangka untuk menyerap informasi dan aspirasi langsung dari masyarakat sekaligus mencarikan solusi dari setiap permasalahan yang terjadi, Bupati Tanah Datar Eka Putra, lakukan kunjungan kerja ke nagari Gunung Rajo, Jumat (1/8).
Selama berada di nagari Gunung Rajo Bupati Eka Putra meninjau lahan bawang merah ketahanan pangan milik kelompok tani yang dikerjasamakan dengan Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag), Bank Sampah yang dikelola oleh para anak muda dan juga melakukan diskusi bersama masyarakat.
Ditengah-tengah kegiatannya melakukan kunjungan kerja, Bupati Eka Putra mengatakan sangat surprise dengan apa yang telah dilakukan oleh pemerintah nagari Gunung Rajo bersama masyarakatnya.
“Jujur Saya merasa sangat surprise berada di nagari ini, ternyata disini sudah melakukan program pemerintah daerah dan juga pemerintah pusat. Untuk program ketahanan pangan mereka sudah menganggarkan dari anggaran nagari yang dikelola melalui Bumnag yang bekerjasama dengan kelompok tani. Disitu jelas pembagiannya, dan Saya mendengar langsung tadi dari kepala Bumnagnya langsung,” ujar Bupati.
Selain melakukan program ketahanan pangan nasional kata Bupati, di nagari Gunung Rajo juga telah melaksanakan program unggulan pemerintah daerah yakni Satu Nagari Satu Bank Sampah yang dikelola oleh para anak muda.
“Ini sangat luar biasa, program unggulan pemerintah daerah yang baru kita launching beberapa bulan yang lalu ternyata di nagari Gunung Rajo ini juga sudah berjalan, malah disini dikelola oleh para anak muda lulusan sarjana dari beberapa universitas ternama di Indonesia, ada yang dari UGM, Unand dan beberapa universitas lainnya,” kata Bupati lagi.
Bupati Eka Putra juga sangat apresiasi kepada pemerintah nagari, yang mana di nagari Gunung Rajo tersebut akan dibuat Peraturan Nagari (Pernag) untuk memberantas rentenir.
“Tadi saat diskusi bersama pemerintah nagari, pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) dan tokoh masyarakat lainnya terungkap bahwa di nagari Gunung Rajo ini akan dibuat Pernag untuk memberantas rentenir. Ini juga sejalan dengan program unggulan Kita yaitu Maksimalkan Berantas Rentenir Agar Hilang (Makan Rendang) dimana melalui program ini Kita memberikan pinjaman modal kepada masyarakat tanpa bunga dan agunan dengan pinjaman maksimal Rp. 10 juta selama 2 tahun,” jelas Bupati.
Disampaikannya lagi, dengan berjalannya 3 program pemerintah di nagari Gunung Rajo ini, maka tujuan utama untuk mewujudkan Tanah Datar madani mulai dari nagari tentu akan segera terealisasi.
Alhamdulillah, kesadaran masyarakat di nagari ini sangat tinggi dan kekompakannya juga sangat luar biasa. Ini perlu terus dipertahankan, terutama seni dari seorang Wali Nagari dalam memimpin masyarakatnya.
Bupati Eka Putra juga menyampaikan, selama melaksanakan kunjungan kerja ke nagari Gunung Rajo, dirinya juga menangkap ada sebuah permasalahan yang urgen dan harus segera dicarikan solusinya.
Tadi saat Kami meninjau Bank Sampah, ternyata pengelola membutuhkan sebuah alat transportasi (Betor) untuk jemput bola mengangkut sampah dari rumah-rumah masyarakat yang lokasinya jauh. Ini sudah kami tindaklanjuti melalui dinas terkait, InsyaAllah dalam waktu dekat ini sudah bisa Kita atasi,” tukasnya.
Sebelumnya, Wali Nagari Gunung Rajo Erizal Dt. Kayo menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati Tanah Datar bersama beberapa OPD ke nagari Gunung Rajo.
Dia juga mengatakan, di nagari Gunung Rajo akan segera diterbitkan produk hukum nagari untuk mencegah masuknya rentenir ke nagari tersebut.
“Melalui Pernag ini, nantinya masyarakat akan dilarang meminjam kepada rentenir dan kalau ada yang meminjam kepada rentenir akan ada sanksi dari nagari,” terangnya.
Ikut hadir mendampingi Bupati dalam kunjugan kerja tersebut Kadis LH, Plt. Kadis KUKMP, Bappeda Litbang, Kabag Prokopim, Kabag Umum serta Camat bersama Forkopimca. (Spa)
Discussion about this post