Jakarta — Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman menerima dua penghargaan sekaligus dari Kementerian LHK, yaitu trophy utama Proklim Lestari dan Pembina Poklim Terbaik.
Trophy dan piagam penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya pada Jumat (08/08/2024) dalam rangkaian acara Festival Lingkungan, Iklim, Kehutanan dan Energi Baru Terbarukan (LIKE) di Jakarta Convention Center.
Penghargaan sebagai pembina Proklim (Program Kampung Iklim) terbaik diberikan kepada Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur yang dinilai berhasil membina kelompok dan penggiat lingkungan hidup di Padang Pariaman, dan penghargaan sebagai pembina ini merupakan penghargaan yan ke empat kalinya secara berturut turut diberikan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan dari kepada Bupati dari tahun 2021 s.d 2024.
Sedangkan penghargaan trophy Utama sebagai Proklim Lestari diterima Kelompok Proklim Kenanga Korong Kandang Ampek Nagari Guguak Kecamatan 2×11 Kayu Tanam.
Bupati Suhatri Bur merasa bangga dan berterimakasih kepada semua pihak terutama Dinas LHPKPP yang telah terlibat langsung dalam membina dan mendampingi Proklim Kenanga Korong Kandang Ampek Nagari Guguak Kecamatan 2×11 Kayu Tanam.
“Alhamdulillah hari ini Kita diapresiasi dan diberikan penghargaan sebagai Pembina Proklim Terbaik dan sebagai Proklim Lestari,” sebutnya mengapresiasi.
Suhatri Bur yang saat itu didampingi Kepala DLHPKPP Syofrion juga menyebut bahwa seluruh potensi masyarakat harus digerakkan, dan terus melibatkan masyarakat untuk mengendalikan perubahan iklim melalui Program Kampung Iklim.
“Diharapkan kedepannya kelompok masyarakat ini dapat terus berkembang dan meningkatkan keberdayaan masyarakat untuk beradaptasi terhadap perubahan iklim,” harapnya
Kepala Dinas Lingkungan Hidup pengembangan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (LHPKPP) Syofrion saat dihubungi melaporkan tim Proklim KLHK telah melaksanakan verifikasi faktual pada 12 hingga 13 Juni 2024 lalu.
Agenda verifikasi pada hari pertama yaitu kunjungan lokasi di Korong Kandang Ampek Nagari Guguak. Kunjungan lapangan dilaksanakan ke sekitar lokasi mata air Tirta Alami, area pertanian rendah emisi gas rumah kaca, serta kondisi kesehatan rumah masyarakat.
Di hari kedua, verifikasi dilaksanakan ke 10 lokasi binaan proklim yang tersebar di Kabupaten Padang Pariaman.
“Kegiatan pembinaan dan verifikasi ini membuahkan hasil yang manis, hingga Kab. Padang Pariaman menjadi kota/kabupaten pertama di Provinsi Sumatera Barat yang meraih Trophy Proklim Lestari bersama dengan Kabupaten Dharmasraya,” sebutnya diiringi senyum sumringah.
Katanya, Bupati Suhatri Bur mendukung penuh dalam pembinaan dan pendampingan terhadap kelompok-kelompok penggiat Proklim di Kabupaten Padang Pariaman sesuai dengan visi dan misi daerah dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Diketahui Proklim Kenanga Korong Kandang Ampek yang diketuai Indrawati ini, telah menerima Throphy Proklim Kategori Utama pada tahun 2016 dan hari ini sebagai Proklim lestari yang merupakan kategori puncak bagi penghargaan Insan Proklim dari pemerintah.
Dalam pengembangannya Proklim Korong Kandang Ampek telah melakukan pembinaan dilebih dari 10 (sepuluh) kelompok baru, serta 3 (tiga) kelompok di Kab/Kota tetangga di Provinsi Sumbar sehingga meraih penghargaan ini.
Proklim merupakan program nasional yang dikelola oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam rangka mendorong masyarakat untuk melakukan peningkatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan pengurangan emisi gas rumah kaca.
Proklim ini merupakan salah satu bentuk kontribusi dalam upaya meningkatkan ketahanan dan mencegah kenaikan suhu bumi tidak lebih dari 2°C hingga 1,5°C dari tingkat suhu pra industrialisasi.
Penghargaan Proklim dari KLHK diadakan setiap tahunnya dengan kategori Pratama, Madya, Utama dan Lestari.
Hingga tahun 2024, di Kabupaten Padang Pariaman terdapat 18 lokasi Proklim Kategori Utama dan 3 lokasi Proklim Kategori Madya.
Pada tahun 2024, Kabupaten Padang Pariaman melaksanakan pembinaan kepada 7 kelompok baru.
Hal ini menjadikan Kabupaten Padang Pariaman sebagai salah satu Kabupaten dengan lokasi Proklim paling banyak di Sumatera Barat. **
Discussion about this post