Agam, RI – Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman hadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-76 dan Hari Guru Nasional, di SMAN 1 Tilatang Kamang, Kamis (25/11).
Kegiatan ini juga dihadiri Kacabdin Pendidikan Wilayah I Sumbar, Mardison, Kakan Kemenag Agam, Marjanis, Kepala Disdikbud Agam, Isra, Kadinkes Agam, Hendri Rusdian dan lainnya.
Hari guru tahun ini, mengangkat tema “Bergerak dengan Hati, Pulihkan Pendidikan”.
“Sejak awal 2020 hingga akhir 2021, kita berada dalam situasi yang amat berbeda dampak pandemi Covid-19. Mau tidak mau, bisa tidak bisa, kita semua harus mampu menyesuaikan diri dengan kondisi saat ini,” ujar Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman.
Hal ini, katanya, supaya transfer ilmu dari guru kepada anak didik tidak terhambat, sehingga mutu pendidikan tetap terjaga dalam melahirkan generasi yang cerdas, berkarakter dan berakhlakul karimah.
Menurutnya, tantangan besar yang dihadapi guru di tengah pandemi tentu jadi berat, namun ia berharap ini jadi motivasi agar pendidikan di Agam bisa lebih baik lagi di masa mendatang.
“Maka di momen ini kita mengingatkan, bahwasanya jasa seorang guru amat besar dan terkadang kita tidak menyadari kebesaran jasa para guru-guru kita,” sebutnya.
Bahkan, ia mencontohkan pada dirinya sendiri. Siapa sangka seorang Andri Warman bisa jadi bupati, ini terwujud berkat guru yang telah mendidik dirinya.
Selain itu, Andri Warman juga berlatar belakang seorang guru, yang dijuluki dengan sebutan sang guru oleh para guru di Kabupaten Agam.
Sementara itu, Ketua PGRI Agam, Mustapa Kamil mengatakan, dalam memperingati HUT PGRI ke-76 dan Hari Guru Nasional ini, pihaknya gelar berbagai kegiatan seperti perlombaan, seminar dan lokakarya, serta webinar.
“Melaksanakan kegiatan ini sudah mendapat rekomendasi dari Bupati Agam, dengan catatan harus secara terbatas mengingat kondisi masih pandemi Covid-19,” terangnya. Daji
Discussion about this post