Bukittinggi — Kota Bukittinggi dan kabupaten Agam ibarat saudara kandung yang wilayahnya berada dalam suatu kawasan dulu disebut Luhak Agam.
Maka ketika saudara mengalami sakit atau musibah, yang lainnya juga ikut merasakan dan tentu saja saling merasakan serta membantu.
Wujud dari situasi itu, Walikota Bukittinggi Ernan Sadar membuktikan dengan mengantarkan bantuan korban bencana alam di Kecamatan Tanjung Raya.
Bantuan itu diserahkan secara simbolis kepada Sekda Agam Drs Edi Busti MSi di Posko Penanggulangan Bencana, di Muko-muko, Kecamatan Tanjung Raya, Jumat (21/07).
Walikota Bukittinggi Erman Safar mengungkap prihatin atas bencana yang terjadi di Kecamatan Tanjung Raya.
“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban dan membantu melengkapi kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana,” ujarnya.
Bantuan tersebut, ulas Erman Safar, terdiri beras 1 ton, 60 kilogram cabe giling, 120 kaleng sarden mili , 1800 butir telur 120 liter minyak goreng termasuk 50 lembar tikar plastik.
Atas nama pemerintah dan warga, Sekda Agam, Drs Edi Busti, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar atas bantuan yang diberikan.
“Alhamdulillah, semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat khususnya yang terdampak bencana,” ujar Edi Busti.
Menurutnya, ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Pemerintah Kota Bukittinggi, karena Agam dan Bukittinggi tidak bisa dipisahkan satu sama lain. (Pon)
Discussion about this post