Bukittinggi — Memilih sebuah tidak selalu ditentukan oleh banyaknya modal. Dengan berinovasi dan membuat sesuatu yang lain, ternyata usaha minuman dan makanan yang dibuat oleh pasangan suami istri ini justru bisa berkembang di saat pandemi Covid 19 yang banyak “merontokan” berbagai jenis usaha.
Adalah pasangan suami-istri, Khalidi St.Sati dan Mira, mencoba usaha unik dari bahan kelapa muda yang dikombinasikan dengan berbagai jenis makanan lain.
Di tempat usaha yang cukup sederhana Jl.Bukittinggi-Maninjau, kawasan Balingka, IV Koto, Agam, Khalidi dan Mira tidak hanya menyajikan kelapa muda yang juga sudah banyak disukai masyarakat.
Dengan kelapa muda yang dibakar, Khalidi dan Mira menambahkan dengan berbagai jenis rempah dan bahan tambahan lain, seperti untuk meningkatkan kesehatan serta stamina bagi yang meminumnya.
Dari bahan kelapa muda ini,pasangan itu juga bisa menyajikannya dengan campuran bakso atau soto. Sebuah sajian unik yang cukup menarik.
Di lokasi dengan hawa cukup dingin tersebut, ternyata olahan kelapa muda tersebut cukup berkembang , dengan hanya modal awal setandan, kini menurut Khalidi dan Mira, setiap hari sudah laku antara 30 sampai 50 buah kelapa.
“Di ditengah udara cenderung dingin, pengunjung di sini juga sekaligus menyaksikan pemandangan alam ke arah Timur, menghamparkan suasana kawasan yang masih hijau dan asri,” ulas Mira.
Untuk penambah minat pembeli, Khalidi dan Murah juga menyajikan lauk nasi khas berupa singgang puyuh. Makaman yang cukup langka dan enak untuk disantap.
Dengan minuman dan makanan cukup unik,serta cukup murah hanya sekitar Rp. 15:ribu seporsi, usaha yang dirintis persis menjelang pandemi Covid 19 pada tahun 2019 itu cukup berkembang di tengah usaha lain justru banyak yang terdampak.
Dan tentu saja, di tempat itu, pengunjung bisa pula menikmati berbagai jenis makanan dan minuman ringan, termasuk kopi Aceh yang cukup terkenal itu. (Pon)
Discussion about this post