Awasi Proses Rekrutmen Cata PK, Ini Yang Disampaikan Danrem 174 Merauke Kepada Peserta Seleksi

JAKARTA, tniad.mil.id

– Komandan Korem 174 Merauke Brigjen TNI Bangun Nawoko memberikan motivasi secara langsung kepada para Calon Tamtama PK Gelombang I TA.2021 saat berlangsung seleksi renang pada penerimaan Secata PK TNI AD Sub Panda Korem 174 /ATW Merauke.

Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 174/ATW Merauke, Sabtu (27/3/2021), pada pelaksanaan seleksi renang Cata PK yang bertempat di Kolam renang Makorem 174/ATW pada Jumat (26/2021), Danrem meninjau langsung pelaksanaan seleksi tersebut.

Para Cata PK TNI AD Gelmbang I TA. 2021 yang didominasi Orang Asli Papua(OAP) saat melihat Brigjen TNI Bangun Nawoko menuju tempat seleksi pelaksanaan renang dengan sigap mengambil sikap sempurna setelah mendengar aba aba “siap gerak” dari salah satu peserta pimpinan kelompoknya.

Dengan penuh semangat dan antusias para calon Secata PK Gelombang I TA 2021 mendengarkan arahan dan motivasi Danrem 174 Merauke yang diselingi dengan tepuk tangan.

Brigjen TNI Bangun Nawoko dalam arahannya menyampaikan agar semua peserta calon mengikuti seleksi dengan semangat, tunjukan bahwa selama seleksi benar-benar serius karena untuk lulus dalam seleksi tersebut ada pada diri peserta sendiri,

“Tidak ada orang lain yang berperan untuk mendapatkan nilai kelulusan, apabila masih ada orang yang menjanjikan kelulusan terhadap peserta maka sesungguhnya itu sudah merupakan bentuk penipuan, apalagi kalian banyak dari daerah pedalaman yang sudah bersusah payah mendaftarkan diri untuk menjadi seorang prajurit dan mungkin saja ada calon peserta dalam seleksi ini mudah tertipu, ” tutur Danrem.

Danrem menegaskan hal ini harus dihindari jangan sampai tergiur dengan janji manis oleh orang yang ingin memanfaatkan peluang selama para calon Secata Prajurit Karier TNI AD mengikuti seleksi dalam penerimaa Secata PK TNI AD TA.2021 ini.

TNI AD dalam hal ini Korem 174 Merauke telah berkomitmen bahwa dalam setiap seleksi penerimaan seperti ini tidak ada Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) sehingga setiap pelaksanaan seleksi tersebut selalu obyektif dan tidak dipungut biaya.

“Maka dari itu, selama pelaksanaan seleksi ini ikuti dengan baik dan serius sehingga bisa mendapatkan nilai terbaik dan dinyatakan lulus untuk mengikuti seleksi berikutnya,” pungkasnya. (Dispenad)