PADANG – Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy kembali memperpanjang gelar akademik di belakang namanya dengan titel M.I.P. Gelar itu diperolehnya, setelah berhasil lulus dalam ujian tesis Magister Ilmu Politik di Universitas Andalas, Rabu (18/12).
Diketahui, pada awal 2022 lalu, Audy Joinaldy telah berhasil meraih penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai Wakil Gubernur dengan gelar akademik dan profesi terbanyak, karena memiliki 7 gelar. Dengan tambahan ini, maka total gelar akademiknya menjadi 8 gelar.
Ketika ditanya, apa yang memotivasi dirinya untuk terus menambah pendidikan, Audy menjawab santai. Menurutnya, selain karena karakter dirinya yang ingin mengetahui banyak hal, sebagai politisi dirinya tentu juga perlu memiliki wawasan yang luas.
“Ya, itu selain karena saya pengen mengetahui banyak hal. Saya kan juga politisi, wawasannya harus luas dong,” ujar Audy di Padang, Rabu (18/12/2024).
Audy berharap, raihannya ini bisa memotivasi banyak pihak, terutama kalangan generasi muda. Jangan pernah berhenti untuk belajar.
“Dunia ini sangat dinamis, jadi jangan pernah berhenti untuk belajar. Terutama, bagi generasi milenial dan gen Z, jangan cepat puas,” himbaunya.
Di sisi lain, Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Provinsi Sumbar, Yozawardi Usama Putra mengatakan keberhasilan Audy Joinaldy menambah gelar akademiknya juga merupakan sebuah kebanggaan bagi Pemprov Sumbar. Sebab, satu-satunya kepala daerah di Indonesia yang memiliki 8 gelar akademik dan profesi, itu hanya ada di Sumbar.
“Gelar akademik dan profesi Pak Wagub, tidak hanya banyak, tapi juga berkualitas dan berasal dari berbagai universitas ternama dalam dan luar negeri. Tentu ini menjadi kebanggaan bagi kita di Pemprov Sumbar. Semangat beliau untuk terus menuntut ilmu mudah-mudahan menjadi contoh bagi generasi muda kita di Sumbar,” ujar Pj. Sekdaprov Sumbar, Yozawardi.
Diketahui, Audy Joinaldy pada tahun 2005 mendapatkan gelar sarjana peternakan di IPB. Kemudian, ia melanjutkan studi Master of Science di Wageningen Universiteit Netherlands Major Food Quality Management Minor Animal Nutrition pada tahun 2007 dan Magister Manajemen di Universitas Hasanuddin Makassar pada tahun 2011.
Setelah itu, Wagub milenial ini meraih gelar Insinyur dari Universitas Gajah Mada (UGM) tahun 2019 dan pada tahun yang sama juga mendapat gelar IPM dari Persatuan Insinyur Indonesia (PII) serta gelar ASEAN. Eng dari Asean Federation Engineering Association (AFEO) pada tahun 2019.
Gelar ketujuhnya, didapat setelah menyelesaikan pendidikan Doktor di Sekolah Bisnis IPB University, terbaru ia berhasil menyelesaikan pendidikan Magister Ilmu Politik di Universitas Andalas dan berhak menyandang gelar M.I.P, prosesi wisudanya dijadwalkan akan berlangsung pada Februari 2025 mendatang. (adpsb/bud)
Discussion about this post