PESSEL – Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan melalui Dinas Pertanian menggelar sekolah lapang pembuatan biosaka dengan melibatkan kelompok tani aie jania, di Kecamatan Sutera, pada Jumat (21/6/2024).
Kegiatan sekolah lapang pembuatan biosaka ini dimaksudkan agar petani dapat meningkatkan ilmu dan keterampilannya untuk meningkatkan produktivitas pertanian yang bersumber dari kearifan lokal, sehingga dalam menghadapi dampak El Nino atau kemarau panjang, tetap mampu menyediakan pangan.
Lebih-lebih biosaka ini dapat menekan penggunaan pupuk kimia, biaya, hama penyakit dan mampu menyuburkan lahan serta tanaman, sehingga petani tak lagi bertumpu pada pupuk kimia.
Yang jelas, Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya menggencarkan pengaplikasian biosaka untuk mewujudkan pertanian ramah lingkungan.
Sementara itu, Pimpinan BPP Sutera, Sudirman mengapresiasi para pahlawan pangan yang terus berjuang dalam meningkatkan produktivitas pertanian melalui sekolah lapang pembuatan hingga teknik pengaplikasian biosaka.
Kehadiran inovasi ini sejalan dengan semangat para petani di Sutera yang sangat produktif dalam pengolahan lahan dan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan produksi secara berkelanjutan.
‘’Kami bangga kepada petani yang tiada hari tanpa tanam, dan mengoptimalkan lahan tidur sehingga pandeglang berkontribusi ditingkat provinsi dan nasional,’’ kata Sudirman. (Robi)
Discussion about this post