AGAM — Anggota Pramuka dari MAN 2 Agam, PPTI Gobah, dan SMAN 1 Tilkam melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan material banjir bandang yang melanda Bukit Batabuah pada Minggu (19/5).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam memulihkan kondisi daerah yang terdampak bencana alam tersebut.
Selain kegiatan gotong royong, bantuan juga diberikan oleh Ketua BK MDTA/TPQ/RTQ Kecamatan Tilatang Kamang, Suwardi, S. Ag, berupa perlengkapan memasak dan perlengkapan ibadah senilai Rp 17 juta. Bantuan ini diserahkan untuk korban bencana banjir lahar dingin yang terjadi pada Sabtu (11/5) lalu.
Bantuan tersebut diterima langsung oleh Walinagari Sungai Pua, Ade Firmansyah, di Kantor Walinagari Sungai Pua pada Minggu (19/5). Di Nagari Bukik Batabuah, bantuan diterima oleh Walinagari melalui sekretaris Nagari.
Walinagari Sungai Pua, Ade Firmansyah, menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan dan kerja keras dari semua pihak.
“Kami sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh BK MDTA/TPQ/RTQ dan juga gotong royong yang dilakukan oleh anggota Pramuka. Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat yang terdampak dan menunjukkan betapa pentingnya kebersamaan dalam menghadapi bencana,” ungkapnya.
Kegiatan gotong royong dan bantuan yang diberikan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak dan mempercepat proses pemulihan daerah yang terkena bencana banjir lahar dingin.
Pemkab Agam, melalui Walinagari Sungai Pua, juga mengapresiasi upaya gotong-royong dan solidaritas yang ditunjukkan oleh berbagai pihak dalam menghadapi bencana ini.
“Dukungan dan bantuan dari berbagai pihak sangat penting dalam masa-masa sulit seperti ini. Kami mengapresiasi inisiatif dari berbagai pihak dan berharap kerjasama ini terus berlanjut untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya. **
Discussion about this post