TANAHDATAR – Danau Singkarak semakin mendapat perhatian khusus oleh pemerintahan pusat, setelah kegiatan “Aksi Bersih Danau Singkarak” yang dilaksanakan oleh Pemerintahan Nagari Padang Laweh Malalo kec. Batipuh Selatan kab. Tanah Datar, Minggu (14/7/2019).
Sebagai nagari yang terletak di Pantai Barat Danau Singkarak, Pemerintahan Nagari Padang Laweh Malalo merasa bertanggung jawab untuk melestarikannya.
Kasmir selaku ketua panitia menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai permulaan dari gerakan lainnya. “Secara umum kegiatan ini melebihi ekspetasi kami dari panitia. Walaupun masih terdapat kekurangan, tapi sebagai anak nagari kami sangat bangga dengan capaian ini. Tinggal bagaimana tindak lanjutnya kedepan,” imbuhnya.
Sementara dalam sambutannya Akhyari Sutan Caniago, Wali Nagari Padang Laweh Malalo menyampaikan bahwa permasahan Danau Singkarak tidak bisa selesai oleh satu nagari saja. “Kami hanya mencoba memulai dan mengkampanyekannya. Saya berharap kegiatan ini bisa menjadi gerakan yang lebih besar, kalau bisa langsung melibatkan masyarakat nagari lainya di seluruh wilayah pinggir danau Singkarak.”
Akhyari sangat senang dengan semangat masyarakat dan anak nagari Malalo Tigo Jurai dalam aksi ini. “Ini membuktikan bahwa masyarakat kami peduli dengan danau Singakarak,” lanjutnya
Kepala Dinas Perkim dan LH Kab. Tanah Datar, Ir. Desi Trikorina berharap agar program ini berkelanjutan. “Dalam minggu ini kita akan melaksanakan pelatihan pengolahan sampah di sini, agar bank sampahnya bisa berjalan dengan segera.”
Beliau juga menjanjikan akan membantu peralatan dengan catatan bank sampah di nagari Padang Laweh Malalo bisa berjalan maksimal.
Kegiatan ini dihadiri oleh Direktorat Pencemaran Air serta Direktorat Pengendalian Sampah Kementerian LHK dan berbagai komunitas pemerhati lingkungan baik lokal maupun nasional.
Discussion about this post