SAWAHLUNTO – Pondok Pesantren Ababil Kenagarian Lunto Kota Sawahlunto menerima empat jenis bantuan yakni tiga dari Kementerian dan satu dari APBD Kota Sawahlunto.
Yunaldi Rajo Kuaso Ketua Yayasan Pesantren Ababil Kenagarian Lunto Sabtu 22 Oktober 2022 mengatakan keempat jenis bantuan telah diterima pihaknya secara simbolis pada Upacara Hari Santri Nasional Tingkat Kota Sawahlunto.
Kami senang dan bersyukur sekali pada tahun ini banyak perhatian serta dukungan dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah pada pesantren Ababil. Ini akan meningkatkankan kuantitas dan kualitas pembelajaran sehingga anak didik pun bisa menjadi lebih baik ilmu yang diperoleh.
Keempat jenis bantuan itu adalah ; bantuan pelaksanaan peningkatan kualitas kesehatan lingkungan di lembaga pendidikan keagamaan sebesar seratus juta rupiah yang bersumber dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), bantuan program pelatihan untuk Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas Ababil Kenagarian Lunto sebesar Rp44.630.000,- yang bersumber dari Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker), bantuan digital skill (keterampilan digital) santri untuk dua angkatan sebanyak dua puluh enam juta rupiah yang juga bersumber dari Kemnaker.
Sedangkan dari APBD Kota Sawahlunto melalui aspirasi pokok pikiran (pokir) Anggota DPRD Kota Sawahlunto atas nama Adepron, diberikan untuk bantuan rehab gedung MTs Swasta Lunto sebesar Rp140.000.000,-.
Wakil Wali Kota Sawahlunto Zohirin Sayuti yang menyerahkan bantuan tersebut secara simbolis saat menjadi inspektur upacara Hari Santri Nasional Tingkat Kota Sawahlunto menyampaikan bantuan itu sebagai wujud bahwa pemerintah pusat dan daerah konsisten memberikan dukungan pada lembaga pendidikan keagamaan.
Karena Lunto patut kita acungkan jempol dalam komitmen memberikan pendidikan agama kepada generasi penerus, karena dari semua nagari di Sawahlunto hanya nagari Lunto ini yang memiliki Yayasan Pondok Pesantren.
Dukungan itu, disampaikan Wawako Zohirin berbentuk program/kebijakan dan anggaran, yang dikoordinasikan melalui Dinas Pendidikan dan Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) serta sinergi dengan Kementrian Agama (Kemenag).
“Sekarang dengan diperolehnya tiga jenis bantuan dari Kementerian dan satu dari APBD ini, kamu yakin mampu mendongkrak prestasi dan kualitas pendidikan di Yayasan Pesantren Ababil Lunto ini. Tahun depan kita juga akan bahas bagaimana bisa tetap ada dan bertambah bantuan pada pesantren ini,” terangnya.
Dedi Wandra Kepala Kantor Kemenag Sawahlunto menyebut pihaknya terus hadir dalam mendampingi dan mengawasi Yayasan Pondok Pesantren Ababil Lunto, dan selalu membantu bagaimana koordinasi ke pemerintah provinsi dan pusat sekaitan peluang-peluang bantuan yang bisa dimanfaatkan oleh pesantren Ababil Lunto ini.
Informasi, Yayasan Pondok Pesantren Ababil Kenagarian Lunto menaungi sejumlah jenjang pendidikan yakni ; TK, Madrasah Ibtidaiyyah (MI), Madrasah Tsanawiyyah (MTs) sampai Madrasah Aliyyah (MA). (Djasrizal)
Discussion about this post