SAWAHLUNTO,RI –Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Sawahlunto menyatakan dengan selang waktu telah berjalan lebih kurang 10 bulan dimasa pemerintahan saat ini terlihat pembangunan infrastruktur dan kepariwisataan belumlah begitu signifikan.
Hal ini disampaikan juru bicara Fraksi Partai Golongan karya (Golkar) Elfia rita Dewi pada rapat paripurna dewan tentang APBD Perubahan 2019 di gedung dewan, yang dipimpin Ketua DPRD Adi Ikhtibar dan Wakil Ketua Weldison serta Hasjhoni, Senin (29/7/2019)
Terkesan, sebut Dewi lebih dominan dengan pelaksanaan seremoni saja, sehingga untuk mendapatkan menjadi kota sawahlunto lebih baik kedepannya perlu menjadi perhatian pemerintah daerah.
Dia menjelaskan fraksinya senantiasa mendorong dan akan bekerjasama untuk mewujudkan Sawahlunto kearah yang lebih baik.
“ dan melalui program – program kegiatan dan inovasi – inovasi yang disuguhkan oleh pemda kedepannya untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat kota ini yang adil dan bermartabat” pintanya pada paripurna yang dihadiri wakil walikota Sawahlunto Zohirin Sayuti dan kepala OPD dikota ini.
Hal senada disampaikan Fraksi PKPI-PKS kota ini yang disampaikan H Afdhal, dengan masih lambannya proses pekerjaan Infrasruktur sampai saat ini, sangat berpengaruh terhadap serapan APBD.
“ kepada OPD – OPD dilingkungan pemko untuk lebih optimal ladi merealisasikan program-program yang telah ditetapkan. Dan kepada kegiatan insfrastruktur yang sedang berjalan untuk lebih memaksimalkan pengawasan agar insfratruktur tersebut sesuai yang kita harapkan bersama” sebutnya. (Inv.02)
Discussion about this post