Kota Solok – Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar meminta camat dan lurah untuk menjaga komunikasi dengan masyarakat. Camat dan lurah harus senantiasa hadir dalam setiap kondisi serta mampu berikan manfaat yang lebih luas di tengah masyarakat.
Sebagai ujung tombak dalam pelayanan dan program pembangunan, camat dan lurah harus mampu membangun komunikasi dan koordinasi dengan semua kalangan. Tidak saja masyarakat, namun juga RT, RW serta Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan.
“Dengan posisi lurah dan camat, pasti bisa lebih banyak berbuat serta bermanfaat bagi orang lain. Kebaikan yang kita tanam pasti kebaikan yang akan kita tuai,” pesan Zul Elfian saat rapat koordinasi dengan camat dan lurah se Kota Solok, Jumat (24/3).
Zul Elfian mengakui, memang tidak mudah mengemban amanah sebagai camat dan lurah. Banyak tantangan dan juga persoalan yang memaksa untuk bekerja lebih keras. Tapi, terang Zul Elfian, kondisi itu akan mengasah kemampuan dan kepribadian dari camat dan lurah.
Tidak sedikit lurah dan camat yang berhasil memberdayakan masyarakatnya. Sepanjang tugas dan fungsi dilaksanakan dengan baik dan benar, sesuai aturan. Sosok camat dan lurah harus mampu menjadi contoh bagi jajaran dan juga masyarakat.
“Jabatan lurah dan camat merupakan tugas strategis dan mulia karena berhubungan langsung dengan masyarakat. Untuk itu, semuanya harus mampu menjadi figur dan panutan, baik dan buruk perilaku kita akan dinilai oleh orang banyak,” sebutnya.
Dalam kesempatan itu, Zul Elfian juga menegaskan, masih banyak program strategis pemerintah daerah yang harus menjadi perhatian bersama, termasuk camat dan lurah. Terutama di sektor ekonomi, pendidikan dan kesehatan.
“Mari gerakkan program BMT untuk membantu perekonomian masyarakat di kelurahan dan camat. Hadirkan lingkungan yang hijau dan bersih serta pastikan tidak ada masyarakat yang tidak masuk dalam program jaminan kesehatan nasional,” tutup Zul Elfian. (Cha)
Discussion about this post