Tanah Datar – Upaya demi upaya terus dilakukan Pemerintah Nagari Sungai Patai Kecamatan Sungayang (Pemnag), dalam meningkatkan, serta mengantisipasi tergilasnya makanan khas nagari mereka oleh perkembangan zaman yang merupakan Identitas daerah.
Sebagai negara multikultural dengan banyak keberagaman, identitas nasional bangsa indonesia pun juga beragam. Salah satunya adalah makanan khas daerah. Setiap bangsa memiliki budaya kuliner yang berbeda-beda
Pemnag Sungai Patai Selasa, 29 November 2022, bertempat di Aula pertemuan nagari tengah melangsungkan pelatihan UMKM, yang diikuti sebanyak 20 orang peserta dari kaum ibu ibu.
Dan juga, kegiatan tersebut berguna meningkatkan kreatifitas serta kecintaan masyarakat nagari Sungai Patai sendiri, khususnya dalam hal membuat makanan khas nagari mereka.
Tema yang diusung dalam kegiatan kali ini, ialah “Tata Boga Kuliner Khas Nagari” yang mana, masyarakat diajarkan bagaimana caranya membuat makanan Khas nagari mereka.
Kegiatan tersebut, kabarnya akan diselenggarakan selama 4 hari. Mulai hari selasa-Jumat (29 November – 2 Desember 2022) mendatang. Narasumber kegiatan tersebut saat diwawancarai awak media, menuturkan perihal kegiatan tersebut.
“Kegiatan ini dalam rangka pelatihan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yangmana yang diselenggarakan Pemerintah nagaru Sungai Patai. Hari ini, hari pertama.Dihari pertama ini, Kita membuat masakan olahan namanya “Kubang Putiah”. Besoknya Lopek Pulut Inti, hari ketiga Samba Lado Boluik, dan hari terakhir membuat Sambal Lado Tanak,” tutur Asni Narasumber olahan Kubang Putiah.
Ada beberapa olahan makanan khas nagari yang di ajarkan pembuatannya, pada kegiatan tersebut.
Yang pertama tadi, ialah pembuatan Kubang Putiah. Kubang Putiah ini biasanya di hidangkan, saat acara acara adat seperti Baralek dan lain sebagainya.
Masyarakat terlihat antusias mengikuti kegiatan pelatihan tersebut. Salah seorang peserta, Suci saat diwawancarai menyampaikan perasaan serta harapnya terkait kegiatan yang tengah dilakukan.
“Alhamdulillah pak saya senang, bahagia, degdegan sebenarnya. Karena ini pertama kalinya saya mengikuti kegiatan seperti ini. Kegiatan pertama ini kita di ajarkan membuay olahan Kubang Putiah, semoga kedepanya yang kita pelajari ini nantinya, dapat menjadi sebuah keahlian yang mendatangkan penghasilan kedepan nya,” terang Suci.
Selanjutnya Wali nagari Sungai Patai Irfan Zainora yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan tujuan dari kegiatan tersebut.
“Kegiatan ini yang pertama, guna meningkatkan UMKM makanan ciri khas nagari Sungai Patai. Yang pertama peserta diajarkan membuat Kubang, yang kedua membuat Lopek Isi, Sambal Baluik, dan yang terakhir Sambal Tanak,” kata wali nagari yang akrab disapa Mak Itam.
Ia juga menyampaikan harapan nya melalui kegiatan tersebut. “Harapan kami dari pemerintahan berharap makanan khas nagari Sungai Patai ini dari zaman ke zaman, generasi ke generasi jangan sampai hilang begitu saja. Namun lebih meningkatkan kualitasnya, yang makin hari makin nampak bagus mulai dari rumah tangga hingga khususnya masyarakat nagari Sungai Patai,” harapnya.
Mak Itam juga menambahkan, bahwa kegiatan tersebut nantin nya akan terus dilakukan.”Jika ada bantuan bantuan dari pemrintah nantinya, maka kita akan terus lakukan kegiatan seperti ini lagi. Sehingga, kegiatan yang kita lakukan ink dapat berkelanjutan hendaknya,” tutupnya. (Spa)
Discussion about this post