PAINAN – Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar membuka secara resmi Pelatihan Khatib Jumat Generasi Ke-IV, Minggu (6/11). Pelatihan tersebut di gelar di Masjid Jamiatul A’la di Kampung Rumah Panjang Nagari Koto Barapak, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan. Dalam kegiatan tersebut, bupati didampingi Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekdakab Pessel, Refri, Kabag Prokopim, Porzil, Camat Bayang, Masri, dan para tokoh masyarakat lainnya di kecamatan itu.
Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar, berharap pelatihan khatib Jumat sebagaimana digelar di Masjid Jamiatul A’la Kampung Rumah Panjang tersebut diharapkan benar-benar bisa menambah kecintaan para generasi muda di nagari itu untuk memperdalam pengetahuannya terhadap ilmu agama.
Beliau mengatakan bahwa perubahan perilaku anak muda dan kalangan remaja yang saat ini lebih cenderung menyukai media sosial (medsos), sangat rentan terhadap perubahan perilaku yang mengarah ke perbuatan negatif.
“Berdasarkan hal itu, sehingga pelatihan Khatib Jumat Generasi Ke-IV yang digelar oleh Masjid Jamiatul A’la ini, patut mendapat apresiasi dan diharapkan ini juga bisa ditiru oleh masjid lainnya di daerah ini,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu dia berharap kepada peserta pelatihan agar betul-betul serius mengikuti kegiatan tersebut. Sebab banyak ilmu dan pengetahuan yang akan disampaikan oleh pemateri untuk dipraktekkan di atas mimbar.
“Ini saya sampaikan karena kehadiran Khatib Jumat untuk menyampaikan khotbah sangat dibutuhkan di tengah-tengah masyarakat. Makanya saya sangat mengapresiasi pihak panitia yang sudah mengagendakan pelatihan khatib Jumat di masjid ini. Bahkan pelatihan ini sudah memasuki generasi keempat disini,” ujarnya.
Ketua pelatihan Khatib Jumat Masjid Jamiatul A’la, Zulfadli Rizwan, dalam kesempatan itu mengatakan bahwa dia merasa prihatin karena masih dijumpai khatib Jumat di daerah itu yang belum memenuhi syarat dan rukun khutbah.
“Hal inilah yang menjadi latar belakang bagi kami di sini menggelar pelatihan Khatib Jumat. Dengan harapan agar khatib Jumat di daerah ini, khususnya di Nagari Koto Barapak benar-benar memiliki pengetahuan yang sesuai dengan syariat Islam,” ujarnya.
Dijelaskan bahwa khatib Jumat adalah orang yang menyampaikan ceramah atau ajaran Islam kepada umat Muslim saat melaksanakan shalat Jumat.
Beberapa rukun Jumat yang harus diketahui diantaranya, memuji Allah, bershalawat kepada nabi, membaca penggalan ayat Al Quran, ada nasihat atau wasiat tentang ketakwaan, serta membaca doa dan permohonan ampunan.
“Lima rukun khutbah Jumat itu harus terpenuhi, karena itu merupakan syarat sahnya shalat Jumat. Karena masih banyak lagi yang harus diketahui dan fahami sehingga saya berharap kegiatan ini bisa diikuti dengan serius,” timpalnya berharap. (*)
Discussion about this post