Bukittinggi — Penyakit Demam Berdarah Dangue (DBD) setiap saat mengancam warga, sehingga memerlukan langkah antisipasi untuk menanganinya.
Salah satu upaya yang kini dilakukan oleh Pemko Bukittinggi adalah dengan melakukan pembersihan lingkungan melalui gotongroyong bersama.
Tugas bersama tersebut juga melibatkan aiaratur sipil negara (ASN) maupun tenaga kontrak di lingkungan Pemko Bukittinggi ke semua kelurahan.
Salah satu lokasinya adakah kelurahan Bukik Aoik Puhun, kecamatan Guguakpanjang. ASN dari semua SKPD beserta tengah kontrak, ketua RT/RW dan Linmas Sabtu (1/10).
Lurah Bukik Apik puhun Ath Thoriq S.Stp, menjelaskan, untuk mencegah penyebaran Penyakit DBD di Kota Bukittinggi, hari ini ASN dan Tenaga Kontrak dianjurkan untuk melakukan kegiatan gotong royong bersama warga.
Kegiatan gotong royong bersama warga ini,tambah Lurah, berdasarkan instruksi dari Pemko Bukittinggi kepada seluruh SKPD, Camat sampai seluruh Kelurahan, untuk melaksanakan Goro bersama membersihkan lingkungan.
Lurah menyebutkan , berdasarkan data dari Dinkes bahwa sudah ada warga yang terkena Penyakit DBD ini, dan untuk menghentikan penyakit tersebut lakukanlah goro bersama ini untuk membersihkan lingkungan dengan cara 3 M agar jentik – jentik nyamuk yang menyebabkan penyebaran Penyakit DBD ini tidak berkembang biak.
Sehubungan dengan pencegahan Penyakit DBD di Kota Bukittinggi dan dalam rangka meningkatkan K3 dilingkungan Kelurahan maka dilaksanakan kegiatan goro bersama.
“Alhamdulillah, banyak warga Kelurahan Bukik Apik Puhun secara bersama – sama ikut melaksanakan dan mensupport kegiatan goro bersama ini,” ulas Lurah.
Dengan adanya kegiatan ini, Lurah pun berharap hubungan silaturrahmi antara Pihak Kelurahan dan warga bisa terjalin dengan baik, sembari membersihkan lingkungan. (Pon)
Discussion about this post