Bukittinggi — Salah satu visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota adalah mewujudkan Bukittinggi Hebat untuk semua bidang,termasuk pendidikan.
Salah satu wujud “Hebat” dalam bidang pendidikan tersebut adalah dengan memberikan beasiswa kepada peserta didik melalui beberapa program.
Diantara program beasiswa adakah melalui dana pokok-pokok pikiran (pokir) dari anggota DPRD Bukittinggi. Kali ini disalurkan oleh Edison Katik Basa, dari fraksi Partai Golkar, yang diserahkan kepada 200 orang peserta didik setingkat SD (100 orang) dan SMP (100 orang) masing-masing menerima Rp.1 juta.
Usai menyerahkan bantuan beasiswa di pendopo rumah dinas Walikota, Belakangbalok Sabtu (24/9), Edison berpesan agar penerima untuk kebutuhan menunjang pendidikan.
“Pakailah uang untuk kebutuhan anak, jangan dipakai untuk hal-hal yang tidak berguna, kecuali untuk kebutuhan belajar anak,” pinta Edison Katik.
Sementara itu Walikota Bukittinggi Erman Safar dalam sambutannya menegaskan, bantuan masing-masing satu juta rupiah tanpa dipotong satu sen pun.
Wako menambahkan, dalam masa yang agak sulit ini Pemerintah membuat arahan kebijakan-kebijakan, yang pertama, ringankan seluruh beban masyarakat dalam bentuk beasiswa.
“Yang kedua diberi pinjaman modal tanpa bunga dan yang ketiga pemulihan ekonomi pasca Covid 19,” jelas Wako.
Wako juga menyampaikan bahwa Pemerintah sedang membahas untuk libur sekolah pada hari Sabtu dan Minggu.
“Karena kalau hari Sabtu sekolah tinggal sedikit anak-anak berkumpul dengan keluarga dan ini sedang kami godok, konsekwensinya hari Senin sampai Jumat agak panjang waktu belajar,” ujar Wako. (Pon)
Discussion about this post