Bukittinggi — Pelayanan lembaga pemerintah kepada masyarakat menjadi bagian penting yang menjadi prioritas untuk dilaksanakan. Pemberian pelayanan itu sendiri juga membutuhkan kompetensi dengan parameter tentu yang dinilai setiap tahun.
Dalam kaitan ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar khususnya melakukan penilaian kompetensi terhadap Lembata pemerintah di daerah ini secara periodik.
Maka untuk tahun 2022 ini, Pemprov Sumbar kembali melakukan penilaian kompetensi dan inovasi terhadap berbagai lembaga yang ada di daerah.
Untuk tahun 2022 ini, Pemprov Sumbar tengah melaksanakan kegiatan dengan nama penilaian Kompetensi Pelayanan Prima dan Inovasi Publik lembaga pemerintah dari masing-masing mewakili kota dan kabupaten.
Untuk kota Bukittinggi, penilaian tersebut diwakili oleh kantor camat Auabirugo Tigobaleh (ABTB). Menurut camat Hestin Atas Asih dan sekretaris kecamatan ABTB, Syukri Neldi, berdasarkan data dari Pemprov Sumbar, lembaga pemerintah yang dinilai tersebut untuk kantor camat, hanya diwakili oleh ABTB mewakili kota Bukittinggi.
Menurut Syukri, kantor camat ABTB sudah menerapkan pelayanan Prima melalui program yang dinamakan Pelayanan Paten, yang juga menjadi bagian dari komitmen Pemko Bukittinggi untuk menerapkan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Pelayanan itu,ulas camat,memberikan banyak kemudahan kepada warga untuk mendapatkan pelayanan dari kantor yang dipimpinnya itu.
“Kemudahan yang dilakukan, diantaranya dengan menerapkan sistim “antar” langsung kepada masyarakat surat atau rekomendasi yang sudah ditandatangani oleh camat kepada warga yang memohon, terutama bagi yang memiliki keterbatasan waktu maupun sarana,” ulas Sekcam.
Salah seorang warga yang merasakan pelayanan prima itu adalah Hj.Suryani Erlina, yang tinggal di komplek PLN Belajangbalok, setelah surat keterangan waris suaminya yang meninggal selesai, langsung diantarkan petugas kantor camat ABTB ke rumahnya.
Hj.Suryani sendiri diketahui hanya tinggal sendiri di rumahnya, dan karena keterbatasan sarana untuk datang ke kantor camat, menjadi pertimbangan surat yang diurusnya diantarkan langsung kepada yang bersangkutan.
“Data sangat berterimakasih kepada ibuk camat beserta segenap stafnya, yang telah sangat membantu memberikan kemudahan kepada warga seperti saya,” ucapnya dalam testimoni yang dibuatkan dalam bentuk Vidio.
Selain berterimakasih, Suryani berharap pelayanan seperti itu dapat dipertahankan, bahkan terus diupayakan untuk meningkatkannya.
Penilaian oleh tim provinsi itu,tambah Syukri, dijadualkan berlangsung pada Senin (29/8) Lisa yang datang langsung ke kantor camat ABTB berlokasi di Tabekgadang, kelurahan Auakuniang itu. (Pon)
Discussion about this post