Payakumbuh – Karang Taruna Sopan Santun bekerja sama dengan perguruan Pencak Silat Minsai Al-Fitrah, gagas kejuaraan terbuka pencak silat tingkat pelajar SD/SLTP/SLTA Se Sumbar, Riau dan Jambi Tahun 2022 di Stadion Mini Baja Kelurahan Balai Jariang, Kenagarian Aie Tabik, Kecamatan Payakumbuh Timur Kota Payakumbuh.
Kejuaraan terbuka Pencak Silat Minsai Al-Fitrah se sumbar, Riau, Jambi ini akan dilaksanakan di Kelurahan Balai Jariang, Kecamatan Payakumbuh Timur yang telah dijadwalkan selama 3 hari pada tanggal 26, 27, 28, dan 29 bulan Juni 2022.
Dalam acara Kejuaraan Pencak Silat tersebut akan turut mengundang Wali Kota Payakumbuh H. Riza Falepi serta Dinas Pariwisata Kota Payakumbuh, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Sosial, Disparpora, Camat Payakumbuh Timur (Dewi Novita) Koni Payakumbuh, IPSI Kota Payakumbuh, DPRD Dapil 3 Payakumbuh, serta Lurah, Tokoh Masyarakat dan Karang Taruna Kota Payakumbuh. Selain itu, kejuaraan terbuka tersebut juga akan menghadirkan Dispora Provinsi Sumatra Barat, Koni Provinsi, IPSI Provinsi Serta Karang Taruna Provinsi Sumatera Barat.
Ketua Pelaksana Aldio Very menyampaikan, sejauh ini yang telah mendaftar sebanyak 350 peserta dari berbagai daerah, dan mungkin masih banyak lagi peserta lain yang akan mendaftar kepada panitia karena pendaftaran dibuka secara online di website panitia.
Aldio Very juga menyampaikan, kegiatan ini terlaksana berkat kerjasama antara Karang Taruna Sopan Santun dan Perguruan Pencak Silat Minsai Al-Fitrah, “Makanya ide kegiatan ini terlaksana, dan juga termotivasi karena Karang Taruna Sopan Santun juga pernah mendapatkan juara 1 tingkat provinsi dalam lomba Pilar Sosial Berprestasi tingkat Sumatera Barat. Dengan memanfaatkan Moment hari libur sekolah, kami berinisiatif untuk menggagas kegiatan kejuaraan terbuka pencak silat ini untuk melestarikan kembali adat dan budaya serta melahirkan bibit atlit yang berprestasi serta unggul dalam bidang pencak silat,” ucap ketua panitia Aldio Very.
Di sela itu, Dewi Novita selaku Camat Payakumbuh Timur sangat meapresiasi serta mendukung kegiatan ini secara penuh, “Kami sangat dukung kegiatan ini karana dengan adanya kegiatan-kegiatan positif dari masyarakat serta kelompok-kelompok masyarakat, pasti akan berdampak positif dan memberikan nilai lebih terhadap kehidupan masyarakat, selain mempromosikan adat dan budaya kita, kegiatan ini juga akan membawa motivasi bagi anak-anak, pemuda serta orang tua, dan juga akan berdampak terhadap ekonomi masyarakat sekitar, karna dengan peserta sekian banyak dari berbagai daerah pasti akan memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar, seperti para pedagang yang berjualan di setiap area lokasi,” ucap Dewi Novita. (Bambang)
Discussion about this post