Lahirkan Guide Wisata, OLC Pariaman Buka Kursus Bahasa Inggris Gratis bagi Siswa SD

Pariaman — Lahirkan Guide Wisata di Pariaman, Ota Lapau Clup (OLC) membuka kursus Bahasa Inggris gratis bagi siswa Sekolah Dasar (SD) di daerah itu.

“Benar, kami dari OLC sengaja membuka kursus Bahasa Inggris ini dengan tujuan melahirkan guide wisata di Pariaman,” ungkap Alwis Ilyas Ketua OLC Pariaman usai membuka kursus Bahasa Inggris, Minggu (5/6/2022).

Lebih jauh Alwis Ilyas menjelaskan, bahwa kursus bahasa inggris ini sengaja dilahirkan melihat cukup langkanya Guide atau pemandu wisata di kota berjuluk kota Tabuik itu.
Melihat kondisi itu, sebagai putra terbaik Pariaman, ia bekerjasama dengan guru bahasa inggris di Pariaman yang memiliki tujuan yang sama yakni melahirkan kader pemandu wisata di Pariaman.

“Alhamdulillah, dihari pembukaan kursus bahasa inggris ini, ada sekitar 70 peserta yang mendaftar dan menyatakan ikut kursus Bahasa Inggris. Itu menandakan minat anak-anak sangat tinggi dan juga membuktikan para orang tua sangat mendukung kegiatan ini,” jelasnya.

Kegiatan itu disepakati akan dilaksanakan dua kali dalam seminggu, agar program itu lebih maksimal.

Lebih jauh dari itu, Alwis Ilyas menuturkan, Kota Pariaman merupakan kota tujuan wisata yang pengunjungnya tidak hanya berasal dari wisatawan lokal saja, melainkan juga berasal dari manca negara. Sehingga guide, pemandu wisata sangat diperlukan. Apalagi diketahui pemandu wisata itu sangat langka, masih minim masyarakat yang bisa berbahasa Inggris.

“Saya berharap, setidaknya setelah kursus ini anak tersebut bisa berkomunikasi dengan para turis yang datang ke Pariaman dan mereka bisa menjelaskan keindahan wisata di Kota Pariaman,” tuturnya.

Apalagi, sambung Alwis Ilyas, guru pengajar kursus Bahasa Inggris itu merupakan guru yang sudah profesional yaitu Ryan Ramdani. Ia adalah putra asli Pariaman yang menguasai tiga bahasa asing. Tentunya sebagai pengajar tidak diragukan lagi ilmu dan kemampuan untuk mengajarkan Bahasa Inggris.

OLC Pariaman tidak hanya mengupas tentang obrolan di warung saja, melainkan juga menayangkan tentang budaya, kesenin dan pendidikan di Kota Pariaman.

“OLC Pariaman menyampaikan fakta tanpa rekayasa,” kata Alwis yang akrab disapa Uncu itu. (Syh)