Katapiang – Bersama Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggunalangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Pariaman Budi Mulya dan Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Panjang Katapiang Hardimus, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Kadisparpora) Kabupaten Padang Pariaman Muhammad Fadhly melakukan monitoring kesiapan Pokdarwis dalam menyambut kedatangan pengunjung wisata di wilayah Pantai Panjang Nagari Katapiang Kecamatan Batang Anai, pada Rabu (27/4).
Monitoring ini dimaksudkan, untuk mengecek kesiapan sarana yang harus dipenuhi untuk mendukung wisata yang aman dan nyaman.
Pada kesempatan tersebut, Plt. Kadisparpora mengecek sarana rumah makan, toilet, tempat shalat serta kesiapan pengamanan pantai. Pengamanan pantai menjadi focus monitoring, sehubungan dengan seringnya terjadi korban hanyut di laut yang menimpa pengunjung wisata.
“Kita harus mengantisipasi hal ini dari awal, agar Pokdarwis siaga dengan petugas yang dilatih untuk pengamanan pantai. Sehingga tidak ada lagi korban, seperti terjadi beberapa tahun lalu. Makanya, hari ini kita melakukan monitoring bersama Kalaksa BPBD”, jelas Muhammad Fadhly.
M. Fadhly menambahkan, Pantai Panjang Katapiang merupakan salah satu objek wisata pantai yang ramai dikunjungi setiap liburan hari raya Idul Fitri. Selain itu, juga ada potensi tingginya jumlah pengunjung di objek wisata pantai lainnya. Seperti di Pantai Tiram Tapakih dan Tiram Seulayat, Pantai Arta Permai dan Arta Indah, Pantai Baselona, Pantai Penyu, Pantai Paingan, Pantai Arga Permai, Pantai Pilubang dan Pantai Tarok Sabatang di Kantarok.
“Kita mengharapkan, tidak terjadinya korban hanyut atau hilang karena berwisata dipantai seperti pernah terjadi sebelumnya. Oleh sebab itu, pengunjung juga harus mengindahkan peringatan-peringatan petugas life guard Pokdarwis dan himbauan-himbauan yang diberikan”, terang Muhammad Fadhly.
Selanjutnya Muhammad Fadhly menjelaskan, bahwa pihaknya akan melakukan monitoring selama liburan pasca lebaran Idul Fitri 1443 H. Pihaknya akan terus memantau Pokdarwis, dalam memandu pariwisata di wilayah masing-masing.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Padang Pariaman Budi Mulya, juga menghimbau kepada pengunjung objek wisata. Untuk selalu mendengarkan arahan Life Guard Pokdarwis, mengingat daerah pantai adalah daerah rawan bencana dan terjadinya cuaca ekstrim.
“Beberapa waktu lalu, kita telah melatih life guard se Kabupaten Padang Pariaman dan menurut data, disini ada 6 orang life guard,” jelas Budi Mulya.
Dikatakan, bahwa potensi pengunjung wisata yang besar, tentunya juga diikuti oleh tingginya risiko keamanan bagi pengunjung. Oleh sebab itu, Pokdarwis pengelola di masing-masing wilayah pantai, perlu siaga dalam mengantisipasi pengunjung yang berwisata di pantai. (Rel)
Discussion about this post