Reportaseinvestigasi.com,Jakarta Barat – Berbagi kebahagiaan dalam Bulan Suci Ramdhan 1443 H/2022 M pada masyarakat terlebih kepada anak yatim merupakan satu keteguhan Keimanan dan Ketaqwaan, seperti yang dilakukan hari ini oleh Paguyuban “JENTAGO BERSATU” Se-Jabodetabek yang melaksanakan buka puasa dan memberikan santunan kepada anak Yatim.
Sebanyak 85 anak Yatim yang hadir dan didampingin oleh masing-masing pengurus anak yatim berbuka bersama (Bukber) dan menerima santunan dari para Pengurus Paguyuban JENTAGO BERSATU Se-Jabodetabek.
Giat bukber dan santunan anak yatim tersebut dilaksanakan
di Pelelangan pasar Ikan Modern Muara Baru dengan dihadiri oleh para dewan pembina, Paguyuban JENTAGO BERSATU, Irjen Pol (Purn) M. Yuskam Nur, SH.,MH.,M.Si dan Brigjen Edy Imran, SH.,M.H.,M.Si (Direktur Penindakan Pada Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer Kejagung RI).
Turut hadir pula, Penasehat, Letkol Usman, Iptu Abd Rahkman, Ketua Hajuddin SHI Daeng Parewa, Wakil, H. Hamid Daeng Se’re, Sekretaris St. Karaeng Jai, Bendahara Aldi Jaya Daeng Bundu, Humas Andi Ijo Karaeng Tawang serta Bidang Kepemudaan, Sudirman Daeng Nambung.
Menurut Ketua Jentago Bersatu Bapak Hajuddin mengatakan, Sangat Bangga atas antusias para anggota paguyuban yang selalu solid dalam setiap acara Silaturohmi dan rasa sosial yang tinggi dalam kebersamaan demi membantu masyarakat sekitar yang membutuhkan di tengah-tengah pandemi yang saat ini kita hadapi bersama.
“Peduli masyarakat dengan berbagi kebahagiaan dan santunan anak yatim ini rutin kami laksanakan sebulan sekali di setiap pelaksanaan arisan Peguyuban Jentago Bersatu.”kata Hajuddin. Sabtu, 16 April 2022. pada awak media.
Masih kata Hajuddin, kami juga selama dalam bulan Suci Ramadhan ini setiap hari Jum’at rutin membagikan Ta’jil kepada warga masyarakat muslim dan pengguna jalan yang melaksanakan puasa.
Paguyuban Jentago Bersatu yang berdomisili di muara baru, Kec. Penjaringan, Jakarta Utara ini merangkul dari golongan bawah dan atas.
“Kami selaku anak rantau merangkul dari golongan bawah hingga golongan atas demi bisa bersatu menjadi satu keluarga yang saling bahu membahu membantu sesama perantauan.
“Hal ini kami lakukan sebagai contoh persatuan dan kebersamaan bagi perantau lainnya.”Tutup Ketua Paguyuban Jentago Bersatu, Hajuddin. (Amr).
Red/TH
Discussion about this post