SAWAHLUNTO – Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) seyelah meninjau Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Sawahlunto sudah bisa dilaunching (diresmikan) asalkan melengkapi beberapa catatan hasil visitasi (peninjauan) dari Sekretaris Deputi Pelayanan Publik Kementerian itu.
Deri Asta Wali Kota Sawahlunto mengatakan Sekretaris Deputi Pelayanan Publik KemenPAN-RB Akik Dwi Suharto Rudolfus datang melakukan peninjauan langsung ke Mall Pelayanan Publik Kota Sawahlunto yang berada di Simpang Muaro Kalaban pada Rabu 30 Maret 2022 dan langsung menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemkot Sawahlunto dengan instansi vertikal, BUMN, BUMD, lembaga dan swasta yang terlibat berkontribusi dalam pelayanan di Mall Pelayanan Publik tersebut.
Sudah ada sebanyak 23 gerai yang tersedia di Mall Pelayanan Publik, dalam masa uji coba pelayanan, dari uji coba itu kita akan ketahui nanti apa yang perlu dikembangkan atau ditingkatkan agar makin baik kualitasnya. Alhamdulillah, Sekretaris Deputi Pelayanan Publik Akik Dewi Suharto Rudolfus mengapresiasi positif dan sudah memberi lampu hijau agar Mall Pelayanan Publik kita bisa dilaunching, tentu ada beberapa catatan sebelum itu yang bisa segera kita tindaklanjuti, bagi Pemkot Sawahlunto penyelenggaraan Mall Pelayanan Publik ini merupakan prioritas sebab termasuk dalam misi Pemkot yakni ; mewujudkan kota berbasis Smart City dan peningkatan kualitas pelayanan publik dan daya tarik investor, juga tersedianya infrastruktur publik yang merata dan memadai.
Karena ini merupakan realisasi komitmen dan perhatian kita dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik yang ramah, efektif dan efisien bagi masyarakat, sekarang masyarakat bisa menikmati mengurus pelayanan itu cukup di satu tempat, tidak perlu menghabiskan banyak waktu dan biaya transportasi untuk berpindah-pindah dari kantor-kantor, dan juga mengatakan bahwa masih ada peluang bagi pihak lain yang sesuai ketentuan untuk bergabung dengan Mall Pelayanan Publik Kota Sawahlunto.
Pujian dan apresiasi juga disampaikan Sekretaris Deputi Pelayanan Publik KemenPAN-RB Akik Dwi Suharto mengaku kagum dengan kreatifitas Pemkot Sawahlunto dalam mengkolaborasikan pasar Songket dengan Mall Pelayanan Publik sehingga produk-produk lokal tetap terpromosikan dan mengalami transaksi jual-beli.
Juga termasuk keunikan, dalam Mall Pelayanan Publik Sawahlunto disediakan space (ruang) bagi produk lokal. Kami melihat ini wujud sinergi dengan pelaku usaha UMKM, bagus sekali yang seperti ini,
Kami berpesan kepada Pemkot dan pihak terkait di Mall Pelayanan Publik agar senantiasa menjaga komitmen sebab lebih dari separuh keberlanjutan hal itu tergantung dari komitmen pihak-pihak yang terlibat tersebut.
Abdul Mubin Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Sawahlunto mengatakan pihaknya mendukung dan mengawasi Mall Pelayanan Publik tersebut yang merupakan bagian dari realisasi good governance (pemerintahan yang baik dan benar).
Masyarakat Sawahlunto kini memperoleh kenyamanan, keamanan dan kecepatan yang terpadu dalam Mall Pelayanan Publik ini. Selain berpartisipasi dengan ikut menyediakan gerai pelayanan di sini, kami juga berpartisipasi dengan mengawasi pelayanan agar selalu sesuai dengan regulasi perundang-undangan yang berlaku,
Dwi Darmawati Kepala Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMTSP-Naker) Kota Sawahlunto menginformasikan Mall Pelayanan Publik itu menggunakan bangunan eks pasar Songket Silungkang di Simpang Muaro Kalaban dengan luas lantai dasar 1.300 M2.
Dan membuka jam pelayanan mulai jam 08 pagi sampai jam16.00 sore. Berbagai fasilitas yang disediakan jaringan internet (Wi-Fi), pusat informasi, parkir, mushalla, ruang laktasi, ruang bermain anak, pelayanan khusus disabilitas, kantin dan dilengkapi pengawasan CCTV,
Tambahan untuk 23 gerai yang sudah mulai beroperasi saat ini di Mall Pelayanan Publik itu dirinci Dwi Darmawati adalah ; gerai DPMTSP-Naker, gerai SAMSAT, gerai Bank Nagari, gerai Pajak Pratama, gerai BPJS Ketenagakerjaan, gerai BPJS Kesehatan, gerai Disdukcapil, gerai Polres, Gerai BNN, gerai Imigrasi, gerai Taspen, gerai Kejaksaan, gerai Kemenag.
Kemudian gerai PT. POS, gerai PLN, gerai BPKAD, gerai PDAM, gerai PPID, gerai BPN, gerai LPSE, pusat informasi pariwisata, pusat informasi warisan dunia dan layanan notaris serta PPAT, dan untuk rencana launching Mall Pelayanan Publik Sawahlunto dijadwalkan pada Juni 2022 nanti. (Djasrizal)
Discussion about this post