Bukittinggi — Bundo Kanduang, sumarak rumah gadang, tetap menjadi bagian penting dalam kehidupan keluarga dan masyarakat.
Fitrah perempuan itu, di kelurahan Koto Selayan, kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS), menjadi sangat berdaya melalui organisasi Bundo Kanduang di sana.
Lurah Koto Selayan Ferizal
S.Sos Dt.Palimo dan Kasi Agama-Sosbud, Jufridal.SH, kepada Reportase Investigasi Rabu (30/3) menjelaskan, Bundo Kanduang di daerahnya sangat berperan aktif melaksanakan berbagai kegiatan, terutama sosial.
Ketika pandemi Covid 19 lalu misalnya, tambah Ferizal dan Jufridal, Bundo Kanduang (BK), Koto Selayan berperan aktif membantu warga yang sedang menjalani isolasi mandiri, dengan menyediakan kebutuhan mereka setiap hari.
Selain itu, BK ini juga mengumpulkan dan menyediakan dana untuk honor imam masjid Jami’ Gunjo. Imam itu juga menjadi guru ngaji di MDTA bagi anak-anak setempat
Untuk kegiatan keagamaan, BK dengan ketua Darwanis itu mengadakan pengajian dari rumah ke rumah anggotanya.
“Kegiatan keagamaan ini penting dan diharapkan menjadi sarana bagi keluarga untuk mendalami pengetahuan anggota terhadap Islam,” tambah Ferizal.
Berjalan lancarnya kegiatan BK di kelurahan Koto Selayan diakui lurah karena masih cukup tingginya kepedulian dan rasa kebersamaan warganya. (Pon)
Discussion about this post