Padang Pariaman — Ratusan guru TK se- Kabupaten Padang Pariaman mengikuti sosialisasi kurikulum prototipe dan kelas gigital guru TK di Hall Saiyo Kantor Bupati Padang Pariaman, Selasa (8/3/2022).
Sosialisasi kurikulum prototipe dan kelas digital Guru TK se Kabupaten Padang Pariaman itu mengambil tema “melalui merdeka belajar kita wujudkan anak berimtag, kreaktif, mandiri, kritis, bergotong royong dan berkebhinekaan Global.
Fitma Iryani, pengawas TK dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Padang Pariaman mengatakan, kegiatan ini dibuka Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman yang diwakili sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman.
Selain itu, sosialisasi tersebut dilaksanakan dua angkatan. Untuk angkatan pertama dilaksanakan dari tanggal 8-9 Maret, dan angkatan kedua dilaksanakan 10-11 Maret.
Lebih jauh Fitma Iryani menyebut, materi yang diberikan dalam sosialisasi ini merdeka belajar atau kurikulum operasional sekolah, supaya anak nantinya menyenangkan, lebih kreatif dan kegiatan di sekolah itu lebih bermakna, maka dilakukanlah dengan kegiatan proyek.
Maka materi yang diberikan saat kepada seluruh guru TK yakni pembelajaran dalam bentuk proyek.
“Dengan materi ini, anak langsung melakukan, mencoba, anak langsung bereksperimen dan anak langsung berekspresi. Sehingga lahirlah anak-anak hebat, anak-anak TK yang kreatif dan mandiri,” jelasnya.
Sementara itu, Winda salah seorang peserta yang merupakan guru TK Alfat di Kabun Baru Lubuk Alung mengaku bersyukur bisa dan mendapat kesempatan untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Baginya, sosialisasi ini sangat bermanfaat dan menambah wawasan untuk dikembangkan demi kemajuan sebuah sekolah, khususnya TK.
“Iya, benar kegiatan ini sangat penting dan bermanfaat bagi saya sebagai seorang guru TK. Dimana materi yang diberikan bisa dilaksanakan dengan baik di sekolah,” sebutnya.
Lebih jauh, Winda menyebut kegiatan itu bisa dilaksanakan terus menerus minimal dua tahun sekali. Karena untuk guru TK materi-materi yang didapat dalam sosialisasi saat ini jarang didapatkan di tempat lain. Sehingga apa yang diharapkan dari sebuah TK untuk membawa anak-anak menjadi berimtag, kreaktif, mandiri, kritis, bergotong royong dan berkebhinekaan global bisa diwujudkan. (Syh)
Discussion about this post