Payakumbuh — Terus tancap gas, Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi memerintahkan jajarannya untuk bisa mengejar sasaran vaksinasi Covid-19 di kota yang berjuluk The City of Randang ini, supaya apabila sewaktu waktu varian baru virus ini masuk ke Kota Payakumbuh, warganya sudah diimunisasi.
“Kita termasuk yang serius mengurus masalah Covid-19. Persoalan Covid-19 belum berakhir, mumpung belum datang varian yang baru dari virus ini, justru itu kita giat membangun herd immunity dengan memberikan vaksinasi kepada masyarakat,” kata Riza saat memimpin apel pagi di ruang ngalau indah lantai 3 balai kota, Senin (10/1).
Sebagai kota dengan birokrasi yang baik di level nasional, Riza meminta kepala OPD, camat, dan lurah di Kota Payakumbuh agar saling bekerja sama melakukan tugas ini dalam 3 hari kedepan. Diawali dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat usia 12 tahun keatas untuk sasaran vaksinasi dan juga kepada siswa sekolah usia 6 sampai 11 tahun, karena sudah diperbolehkan oleh pemerintah pusat.
“Mohon dinas terkait lakukan sosialisasi kepada siswa sekolah dan orang tua,” kata Riza.
Wali kota dua periode itu juga menegaskan setiap OPD dibuatkan surat perintah tugas untuk membantu setiap kelurahan, dimana sasaran vaksinasi memprioritaskan lansia atau manula. Riza meminta kepala dinas memberikan pelayanan prima kepada masyarakatnya untuk ini.
“Kalau perlu mobil untuk menjemput pakai saja mobil dinas itu kan dibeli pakai uang rakyat. Tolong semuanya turun lapangan dalam 3 hari ini menyelesaikan Covid-19 sehingga kita bisa pindah kepada urusan lain. Lakukan dengan respon lebih cepat, terutama dinas-dinas yang banyak staff di bawah. Kerja yang tak urgen benar bisa ditunda dahulu,” tegasnya.
Terakhir, Riza meminta kepada jajarannya agar mempertahankan bekerja dengan baik, karena dengan cara ini orang-orang akan memandang bagaimana kinerja pemerintahnya.
“Orang akan melihat apakah kita bekerja dengan benar, mulai dari melakukan pekerjaan hingga urusan keuangan, hilangkan kebiasaan lama yang kurang baik. Payakumbuh sudah bagus, anda adalah partner dan teman saya, kalaupun saya marah, itu kan karena demi pekerjaan dan marahnya habis disitu saja. Ini menjadi bagian tugas wali kota, kita menjaga amanah dari rakyat dengan baik,” ujar Riza.
Ditegaskannya, level Pemko Payakumbuh sudah top di Indonesia, sudah masuk 20 besar top nasional untuk SAKIP, perizinan, dan segala macamnya.
“Tidak lama lagi saya selesai masa jabatan jadi wali kota, kita harus pertahankan itu. Dengan menjaga kerja seperti ini, siapapun wali kotanya nanti sesudah saya, maka dia akan berfikir dua kali untuk bermain-main,” kata Riza.
Dari data Dinas kesehatan Kota Payakumbuh, vaksinasi sudah mencapai 82 persen di Kota Payakumbuh. Riza meminta angkanya bisa terus dinaikkan menjadi lebih dari itu kalau bisa.
“Kalau tidak ada lagi yang mau divaksin ya sudah, tapi dasarnya harus jelas, mereka yang menolak divaksin harus membuat surat pernyataan kenapa tidak mau ikut vaksinasi, biar bisa pula kita memberikan keterangan ke pemerintah provinsi dan pusat,” pungkasnya. (*)
Discussion about this post