Agam, Ri-Sebanyak 55 orang aparatur kecamatan dan nagari Kabupaten Agam mengikuti pelatihan pamsimas Rabu (20/10/2021) di Hotel Pusako Bukittinggi. Acara ini dibuka secara resmi oleh Bupati Agam diwakili Plh. Sekda Agam, Ir. Jetson.
Pelatihan ini digelar bertujuan penguatan aparatur pemerintah kecamatan dan nagari terhadap kerja sama nagari dalam kegiatan penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas).
Kegiatan ini, terang Panitia Pelaksana, Surisno, kegiatan ini dilaksanakan selama 4 hari, dimulai Rabu (20/10/2021) hingga Sabtu (23/10/2021) berasal dari 16 aparatur kecamatan dan 39 aparatur nagari yang nagarinya memiliki pamsimas semenjak tahun 2016-2021 ini.
Tujuan kegiatan ini, untuk meningkatkan kapasitas wali nagari, camat terhadap manajemen kerja sama dan upaya percepatan pembangunan nagari dalam membantu keuangan dan pendampingan teknis terhadap pamsimas, serta menyusun peraturan dan perjanjian bersama terhadap kerja sama nagari terhadap kegiatan air minum dan sanitasi, katanya.
Terhadap pelaksanaan penyediaan air minum dan sanitasi, merupakan agenda nasional yang tercantum dalam RPJMN 2020-2024. Pamsimas merupakan platform pembangunan air minum dan sanitasi pedesaan yang dilaksanakan dengan pendekatan berbasis masyarakat. Dengan adanya pelatihan ini, bupati berharap dapat menyamakan pemahaman terhadap petunjuk teknis (juknis) kerja sama itu dalam kegiatan pengelolaan air minum dan sanitasi ini.
Bupati Agam, diwakili Plh Sekda Jetson menjelaskan, program pamsimas berperan untuk menyediakan dukungan finansial, baik untuk investasi fisik dalam bentuk sarana dan prasarana, maupun investasi non fisik dalam bentuk manajemen, dukungan teknis, dan pengembangan kapasitas.
“Dalam rangka ercepat perwujudan 100 persen akses air minum dan sanitasi dinikmati masyarakat, perlu ada strategi agar pemerintah nagari dapat berperan lebih optimal guna kesinambungan program penyedia air minum dan sanitasi di nagari.
Karena itu, jelas Plh. Sekda Agam Jetson, pemerintah nagari diharapkan melanjutkan kegiatan pamsimas ini, menggunakan platform Pamsimas dengan cara mengintegrasikan PJM ProAksi dan FKM ke dalam RPJM dan RKP nagari, terang Jetson. Daji
Discussion about this post